Bagikan :
SonoraBangka.id - Ketua TP PKK Babel Melati Erzaldi mengingatkan kepada para kader PKK agar tidak melakukan tindakan diskriminatif atau pengucilan terhadap korban virus Corona, karena hal itu akan menambah beban bagi masyarakat yang terpapar Covid-19.
Hal itu ditegaskan Melati Erzaldi ketika melakukan pembagian paket sembako bagi kader PKK yang terkena dampak Covid-19. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Serbaguna Kecamatan Riau Silip, Kab. Bangka, Selasa, (30/6).
Melati Erzaldi mengajak untuk tidak merundung dan mengucilkan orang yang terpapar Covid-19, karena hal itu akan menyebabkan pasien terbebani dan menurunkan imun seseorang, sehingga akan berakibat fatal bagi korban maupun keluarga korban.
Virus ini jangan terlalu ditakuti, akan tetapi tetap jalankan protokol kesehatan, supaya imun atau ketahanan tubuh seseorang meningkat.
"Kalau imun seseorang baik, maka virus ini akan kalah. Untuk itu, selalu jaga keseimbangan tubuh agar tetap sehat. Seseorang yang terpapar virus Covid-19 dapat disembuhkan dengan meningkatkan imun tubuh," ungkapnya.
Ketua TP PKK Melati Erzaldi memberikan contoh, bahwa beberapa waktu yang lalu, anak bungsunya dinyatakan positif Covid-19 dan anaknya dapat sehat kembali dengan cara melakukan peningkatan imun diri.
Oleh sebab itu, Melati menegaskan, seseorang yang terpapar Covid jangan dikucilkan, tetapi disemangati, sehingga pasien cepat sehat kembali.
"Kepada para kader PKK, mari kita rubah kebiasaan di tengah masyarakat agar tidak mengucilkan mereka yang terpapar Covid, masyarakat jangan takut virus berlebihan, akan tetapi tetap jalankan protokol kesehatan," ujarnya.
