SONORABANGKA.ID - Pedangdut Via Vallen menemukan tulisan bernada ancaman di tembok rumahnya.
Pengakuan itu ditulis Via Vallen dalam unggahan rekaman video CCTV saat kejadian pembakaran mobil Toyota Alphard-nya.
"Kemarin saya masih bingung dengan apa yang sudah terjadi, karena juga ada tulisan bernada ancaman di tembok rumah yang cuma bisa dibaca di bagian kata 'Mati Kalian'," tulis Via Vallen dalam caption Instagramnya, dikutip Kompas.com, Rabu (1/7/2020).
Dalam video unggahan terbarunya, Via Vallen menjelaskan kronologi peristiwa pembakaran mobil Alphard-nya oleh tersangka berinisial V.
Tersangka mengaku penggemar Via Vallen yang merasa sakit hati karena tidak bisa bertemu idolanya.
Alih-alih bisa bertemu atau bahkan berfoto bareng, tersangka justru mendapatkan kata-kata kurang enak ketika menyambangi rumah Via Vallen di Sidoarjo, Jawa Timur.
Lantaran sakit hati, pelaku akhirnya membakar mobil Alphard Via bernomor polisi W 1 VV yang sedang terparkir di samping rumah karena garasi tengah digunakan syuting.
Mobil Toyota Alphard milik Via Vallen terbakar pada Selasa (30/6/2020) dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.
Peristiwa tersebut terjadi di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur.
Saat pertama kali mengetahui mobilnya terbakar, Via Vallen langsung panik dan meminta pertolongan lewat siaran langsung Instagram.
Petugas pemadam kebakaran akhirnya tiba di lokasi sekitar satu jam setelah ditelepon adik Via Vallen.
Saat ini, pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polsek Sidoarjo.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Via Vallen Terima Ancaman "Mati Kalian" dari Pembakar Alphard", https://www.kompas.com/hype/read/2020/07/01/171618966/via-vallen-terima-ancaman-mati-kalian-dari-pembakar-alphard.