Bagikan :
SonoraBangka.id - Dalam rangka kesiapan pengawasan pencocokan dan penelitian (coklit) pada tahapan pemutakhiran data pemilih di Pilkada Serentak Tahun 2020 ini, seluruh jajaran pengawas pemilihan di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) mengikuti rapid tes yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bateng.
Kegiatan rapid tes ini dilaksanakan pada Rabu (15/07/2020) pagi pukul 09.00 WIB di Puskesmas masing-masing di setiap kecamatan yang diikuti oleh 150 orang, terdiri dari Bawaslu Kabupaten Bateng, seluruh Panwaslu Kecamatan, dan Panwaslu Kelurahan/Desa di Kabupaten Bateng.
"Kegiatan rapid tes ini dilakukan guna memastikan seluruh jajaran pengawas benar-benar terbebas dari paparan Covid-19 sebelum mengawasi coklit pada tahapan pemutakhiran data pemilih," ujar Ketua Bawaslu Kabupaten Bateng disela-sela kegiatan rapid tes.
Dikatakannya, pelaksanaan rapid tes ini wajib diikuti oleh seluruh pengawas pemilihan sebelum melakukan pengawasan di setiap tahapan Pilkada Serentak Tahun 2020. Hal ini sesuai dengan instruksi dari Bawaslu RI yang diterima oleh pihaknya.
"Rapid tes ini diikuti oleh komisioner dan sekretariat yang dimaksudkan guna memastikan bahwa jajaran pengawas terbebas dari paparan Covid-19 dan juga memberikan rasa aman bagi masyarakat ketika dijumpai oleh jajaran pengawas," ungkapnya.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bateng dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bateng yang telah memfasilitasi pelaksanaan rapid tes tersebut. "Terima kasih kepada Tim Gugus Tugas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bateng yang sangat responsif menindaklanjuti usulan rapid tes yang telah kami sampaikan sebelumnya," ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikannya, kegiatan rapid tes yang telah diikuti oleh pihaknya ini merupakan yang kedua kali bagi jajaran pengawas di tingkat kabupaten dan di tingkat kecamatan, setelah sebelumnya di pertengahan Juni kemarin pihaknya juga telah mengikuti rapid tes. Sedangkan bagi Panwaslu Kelurahan/Desa memang merupakan yang pertama kali diikuti. "Jadi, rapid tes ini memang kita ikuti setiap tahapan penyelenggaraan," pungkasnya.
