Bagikan :
SonoraBangka.id - Alat makan sumpit tentunya sudah tak asing. Sumpit umumnya terbuat dari kayu atau bambu. Beda halnya ternyata dengan sumpit yang digunakan oleh orang Korea, yang umumnya menggunakan logam. Lalu apakah keuntungan menggunakan sumpit logam dan kapan tradisi ini muncul? Pada awalnya orang Korea menggunakan sumpit bambu. Namun sumpit logam kemudian ditemukan di makam Raja Muryeong dari Kerajaan Baekje, yang mangkat tahun 523. Oleh karena itu, orang-orang mulai beralih dari yang tadinya menggunakan sumpit bambu menjadi sumpit logam. Hal tersebut melansir dari situs Kedutaan Repbulik Korea di Norwegia,
Mengapa orang korea menggunakan sumpit logam? Ada beberapa teori lain, salah satunya menyebutkan sumpit perak akan berubah warna saat mengangkat makanan yang mengandung racun. Menyantap makanan dengan peralatan dapur dari perak atau bahkan emas juga menandakan kekayaan dan kekuasaan.
Peralatan logam juga dianggap lebih higienis, karena lebih mudah dibersihkan pada temperatur tinggi. Rakyat biasa mencontoh itu, tetapi mereka menggunakan bahan logam atau baja. Secara khusus, sumpit logam cocok untuk mengambil makanan panas seperti barbeque Korea yang dimasak menggunakan sumpit.
Kekurangan sumpit metal dibandingkan dengan sumpit kayu adalah cenderung lebih licin. Ini menjadi tantangan bagi orang asing yang menggunakan sumpit ala Korea karena harus lebih terampil. Tak jarang ada orang asing yang mengalami kram tangan ketika harus menggunakan sumpit, terutama sumpit logam.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa Orang Korea Pakai Sumpit Logam, Bukan Sumpit Kayu?", https://www.kompas.com/food/read/2020/07/21/200600675/kenapa-orang-korea-pakai-sumpit-logam-bukan-sumpit-kayu.
