Bagikan :
SonoraBangka.ID - Protokol kesehatan bagi semua tamu yang hendak masuk ke kompleks Istana Kepresidenan diperketat.
Semua tamu yang hendak masuk ke kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, kini harus menunjukkan hasil swab test negatif Covid-19.
Sebelumnya, aturan yang mewajibkan swab test tersebut hanya berlaku apabila ingin bertemu dengan Presiden Jokowi.
"Sekarang semuanya harus menunjukkan hasil swab test yang masih berlaku. Masa berlakunya 14 hari," ungkap Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (6/8/2020).
Heru menuturkan, aturan baru ini berlaku bagi semua orang yang hendak masuk ke Istana, mulai dari tamu, ajudan menteri, maupun para wartawan.
Lebih lanjut, Heru mengatakan bahwa tidak ada alasan khusus di balik pengetatan protokol kesehatan ini.
"Untuk menjaga kesehatan kita bersama. Walau tidak mau ketemu Presiden, masuk istana harus menunjukkan hasil swab test," ungkap Heru.
"Sekarang kan banyak OTG (orang tanpa gejala) juga, kalau OTG kan enggak merasa apa-apa. Untuk mencegah itu, saling tidak menularkan, harusnya di swab," imbuhya.
Selain melampirkan hasil swab test, protokol kesehatan lainnya juga tetap berlaku seperti wajib mengenakan masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Protokol Diperketat, Kini Wajib Tunjukkan Hasil Swab Saat Masuk Istana"
