Ilustrasi memotong daging sapi mentah.
Ilustrasi memotong daging sapi mentah. ( SHUTTERSTOCK/TATJANA BAIBAKOVA )

Jangan Salah Beli, Berikut 4 Ciri-Ciri Daging Sapi Yang Segar

15 Agustus 2020 11:45 WIB

SonoraBangka.id - Olahan daging sapi adalah hidangan yang banyak memiliki penggemar. Sebut saja seperti sate, rendang, gulai dan masih banyak lagi. Kualitas daging mempengaruhi enak tidaknya hidangan tersebut. Salah satu langkah dalam memasak yang tidak bisa diabaikan adalah Memilih daging sapi yang masih segar. Ciri-ciri daging sapi yang segar dan berkualitas baik dapat dilihat dari tekstur, warna, dan aromanya.


1. Bau segar dan tidak anyir

Bau daging yang sudah tidak segar akan tercium anyir dan sangat amis. Daging segar akan mengeluarkan aroma yang normal khas sapi. Tidak ada bau yang terlalu amis dan terlalu tajam. Aroma sapi yang prengus dan dirasa tak berlebihan merupakan daging dengan kualitas yang baik. Namun aroma perengus dan amis tersebut adalah hal yang wajar dan bisa dihilangkan dengan aneka bumbu seperti jeruk nipis, nanas, jahe dan masih banyak lagi.

2. Tekstur daging kenyal dan pada

Pilih daging yang disentuh langsung cepat kembali ke bentuk awal. Tekstur daging yang segar saat disentuh akan kenyal dan padat. Namun jika kamu melihat daging sapi yang saat disentuh sudah mulai lembek dan benyek, lalu ketika disentuh maka tak kembali ke bentuk awal, daging tersebut sudah lama berada di ruang terbuka dan kualitas dagingnya rendah.

3. Warna merah merah

Daging sapi segar akan mengeluarkan darah dan sari. Darah atau sari tersebut sangat mudah hilang saat digosok. Ciri-ciri daging sapi berkualitas baik berwarna merah kehitaman. Ketika membeli daging sapi perhatikan apabila ada warna merah dari daging susah hilang saat digosok, maka bisa dikatakan warna merah tersebut berasal dari pewarna.

4. Tidak mengandung air

Di pasaran, tak jarang terdapat daging sapi gelonggongan. Jika ditekan akan mengeluarkan air berwarna putih yang cukup banyak adalah salah satu ciri daging sapi gelonggongan. Karena di dalam daging sudah banyak mengandung air sehingga kualitas daging gelonggongan biasanya tidak baik. Daging yang meresap air begitu banyak akan bentrok dengan sari dalam daging. Hal itu bisa memengaruhi rasa daging. Daging bisa terasa hambar, tidak gurih, dan rasanya khas dari dagingnya hilang. Selain itu tekstur daging lebih lembek, tidak terlalu kenyal, dan tidak padat karena banyak mengandung air. Warna daging sapi gelonggongan lebih pucat dibandingkan dengan daging segar yang memilik warna merah kehitaman. Kondisi daging gelonggongan agak rapuh sehingga tidak bisa dijadikan sejumlah produk olahan seperti bakso.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Ciri-ciri Daging Sapi Berkualitas Baik, Jangan Salah Beli", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2020/08/14/161600475/4-ciri-ciri-daging-sapi-berkualitas-baik-jangan-salah-beli?page=all#page2.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm