SonoraBangka.id - Gubernur Babel Erzaldi Rosman mengaku Upacara Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 berbeda dengan upacara bendera peringatan Hari Kemerdekaan RI sebelumnya.
"Hari ini kita melaksanakan upacara bendera, memang tidak seperti biasanya karena ada petunjuk dari pemerintah pusat untuk tetap melaksanakan acara ini, sesuai protokol Covid-19. Yang penting bagi kita adalah cara kita memaknai hal ini, bahwa peringatan HUT RI ini harus kita maknai sebagai sebuah perjuangan yang terinspirasi daripada perjuangan para pendahulu kita. Yang kita implementasi sekarang, perjuangan bersama-sama untuk melawan pandemi Covid-19 agar bangsa ini tetap bertahan kuat pasca krisis ekonomi yang diakibatkan virus ini," ungkapnya.
Oleh sebab itu, Gubernur Erzaldi Rosman mengajak semua elemen masyarakat di tanah air, termasuk di Babel supaya tetap semangat, meneruskan perjuangan para pejuang kemerdekaan untuk mengisi kemerdekaan supaya ke depan lebih baik.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Erzaldi juga mengajak masyarakat untuk tetap memerangi Covid-19 agar cepat berakhir, supaya ekonomi bangkit kembali, sehingga masyarakat lebih sejahtera.
Disinggung awak media terkait keinginan masyarakat Babel agar Pahlawan Babel Depati Bahrin agar segera disahkan menjadi pahlawan nasional, menurut Gubernur Erzaldi hal ini tergantung sejauh mana keinginan masyarakat, Pemprov. Babel mendukung hal tersebut.
"Kita dukung sepenuhnya, selagi keinginan masyarakat kuat untuk itu. Semoga pemerintah pusat dapat mengabulkan keinginan masyarakat kita," ujarnya.