Bagikan :
SonoraBangka.ID - Erie Suzan (41) mengawali kariernya sebagai penyanyi sejak ia masih berusia 5 tahun.
Di usia sebelia itu, Erie Suzan sudah tampil panggung ke panggung dari satu kota ke kota lainnya. Namun, kala itu ia bukan penyanyik dangdut.
"Sejak kecil aku sudah nyanyi rock," kata Erie Suzan ketika ditemui bersama Rommy Putra, saat berkunjung ke kantor redaksi Warta Kota dan Tribunnews, Palmerah, Jakarta Pusat, Jumat (18/9/2020).
Usianya terus bertambah, Erie mengakui mengikuti kompetisi festival musik rock se-Jawa Timur dan berhasil menjuarainya dengan hadiah bergabung bersama label dan mendapat kesempatan rekaman.
"Ketika menang gabung lah sama label yang isinya ada Anggun C Sasmi, Slank, Jamrud, dan lain-lain. Cuma karena masih kecil tidak dapat kesempatan rekaman," ucapnya.
Beruntungnya, wanita kelahiran Lamongan, Jawa Timur, 30 Desember 1978 itu diajak manggung keliling kota di Indonesia dengan label rekaman, serta bersama Anggun C Sasmi hingga Slank.
Namun, perjalanan karier menyanyi saat kecil tidak begitu panjang dirasakan oleh Erie hingga akhirnya ia pulang ke kampung halaman.
Ketika pulang ke Lamongan, Erie menerima selebaran sebuah kompetisi memperebutkan piala Rhoma Irama dengan hadiah uang tunai sebesar Rp 800 ribu.
"Untungnya aku menang. Jadi dapet piala dan hadiah uang tunai itu. Terus ada produser yang melihat aku di acara tersebut, nah aku diajak audisi ke label rekamannya dia," jelasnya.
"Nah dari situ lah aku terjun ke penyanyi dangdut dan meluncurkan single 'Mabuk Duit' di tahun 1993 dan aku masih kelas 2 SMP. Ya aku akhirnya jadi pedangdut deh sampai sekarang dari situ," tambahnya.
