Raisa saat diwawancara Putri Tanjung. (Bidikan layar YouTube CXO Media)
Raisa saat diwawancara Putri Tanjung. (Bidikan layar YouTube CXO Media) ( KOMPAS.com/Revi C Rantung)

Raisa Bicara soal Karier Bermusik dan Ungkap Pernah Menangis di Java Jazz 2008

17 November 2020 15:42 WIB

SonoraBangka.ID - Siapa yang tak tahu kiprah penyanyi Raisa Andriana dalam dunia tarik suara?

Lagu-lagunya terbilang cukup diminati banyak orang. Sebut saja "Serba Salah", "Kali Kedua", "Apalah (Arti Menunggu)" dan masih banyak lagi.

Karya-karya itu mampu membawa Raisa di puncak popularitasnya. Hadir dalam YouTube CXO Media dengan Putri Tanjung, Raisa sedikit menceritakan seputar awal kariernya dulu.

Penyanyi berusia 30 tahun ini juga mengulik masa lalunya yang pernah menjadi backing vocal.

Kompas.com merangkumnya sebagai berikut:

1. Ingin jadi penyanyi yang biasa-biasa saja

Sejak kecil Raisa bercita-cita menjadi seorang penyanyi. Namun, istri Hamish Daud ini hanya ingin menjadi seorang penyanyi biasa-biasa saja.

Tak pernah terpikirkan dalam benaknya untuk mencapai popularitas seperti sekarang ini.

"Aku mau jadi penyanyi, tapi enggak kepikiran buat jadi bintang. Enggak pernah kepikiran dari sisi situnya, jadi yang dipikirin tuh pengin punya album, pengin nyanyi di atas panggung," kata Raisa dikutip Kompas.com, Senin (16/11/2020).

Hingga akhirnya Raisa berkomitmen untuk memulai karier dalam dunia tarik suara.

"Sampai akhirnya committed 'ok gue terjun ke dunia ini', itu teman-teman sama keluarga yang ring dua kayak 'oh iya oke, bisa nyanyi'," ucap Raisa.

2. Pernah menangis di Java Jazz

Sebelum terkenal, Raisa mengaku pernah menjadi backing vocal untuk grup vokal RAN. Kala itu, Raisa diajak RAN mengisi acara dalam Java Jazz 2008.

Raisa pun merasa bahagia pada saat itu.

Bahkan kebahagiaan itu bertambah ketika mendapatkan ID card pertamanya dalam festival besar.

Raisa berpikir bahwa ID card perdananya harus bagus dengan menyerahkan foto yang terbaik.

"Ada cerita dodol banget, pertama kali aku dapat ID card yang serius kan, ID card Java Jazz kan ada barcode-nya, wah Java Jazz, aku submit fotonya, pokoknya foto yang terbagus saat itu," tutur Raisa.

Namun ekspektasi Raisa tak menjadi kenyataan, sampai membuatnya menangis.

"Terus, habis itu dikasih fotonya segini, jadi benar-benar jidad enggak kelihatan, dagu enggak kelihatan, harapannya bagus, terus aku menangis di mobil. Ini kan ID card pertama gue," kata Raisa dengan tertawa.

3. Cerita awal perjuangan karier, memulai dari YouTube

Raisa pertama kali mengeluarkan lagu yang berjudul "Serba Salah".

Lagu itu berhasil menarik minat publik untuk mendengarkan karyanya yang lain.

Saat itu, Raisa memanfaatkan platform YouTube untuk memperkenalkan musiknya.

"Aku tuh pas kita keluar dengan 'Serba Salah', itu tuh YouTube masih coba-coba. Aku luncurin di YouTube sama waktu itu kita bikin unplagged session gitu. Aku sama produser main di rumah Asta, terus up juga di YouTube," kata Raisa.

"Yang anehnya malah video itu malah banyak dapat perhatian. Jadi emang dari dulu orang memang suka sesuatu yang asli, yang enggak dipoles," kata Raisa menambahkan.

Raisa mengaku tak menyangka bahwa kehadirannya sangat diterima masyarakat. Ia merasa kariernya berkembang seiring dengan semakin diliriknya YouTube saat itu.

"Aku ngerasa karya-karyaku lumayan berkembang bersama popularitas YouTube di sini, cukup beruntung di era itu," ucap Raisa.


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Raisa Bicara soal Karier Bermusik dan Ungkap Pernah Menangis di Java Jazz 2008", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/hype/read/2020/11/17/123108166/raisa-bicara-soal-karier-bermusik-dan-ungkap-pernah-menangis-di-java-jazz?page=3.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm