SonoraBangka.id - Dusun Sukal, Desa Belo Laut sebagai Kampung Bahari Nusantara. Dusun ini memiliki berbagai potensi laut seperti sektor budi daya kerang yang besar dan kepiting rajungan. Tidak hanya itu, hutan mangrove yang dimiliki dusun ini juga bisa menjadi potensi wisata.
Dengan potensi yang besar itu, Gubernur Erzaldi berharap dengan di bawah pembinaan Lanal Bangka Belitung, dusun tersebut menjadi dusun yang mandiri dan sejahtera.
“Alhamdulillah dusun ini sudah dibina, tinggal bagaimana mengatur manajemennya. Saya harap Dusun Sukal bisa menjadi mandiri dan sejahtera, untuk itu berdayakan masyarakat nelayan. Sehingga, ketergantungan kepada orang lain pun berkurang. Tidak hanya itu, posisi tawar ikan juga menjadi lebih tinggi,” ujar Gubernur Erzaldi beberapa waktu lalu.
Saat kunjungan pertama kali pada tahun 2016 lalu, Gubernur Erzaldi sudah berjanji untuk mendirikan fasilitas dermaga. Dermaga yang dibangun kurang lebih 75 meter di sebelah kanan jembatan dan mulai dikerjakan pada tahun depan.
Lebih lanjut disampaikan bahwa pengelolaan hutan bakau Dusun Sukal bisa menjadi potensi destinasi wisata baru. Namun, sebelum dibuka, Gubernur Erzaldi mengimbau agar dibangun trek jalannya terlebih dahulu.
Dalam menunjang pariwisata, tentunya kuliner bisa menjadi daya tarik tersendiri dengan harapan warga dusun bisa mengolah hasil ikan, kepiting, dan kerang menjadi cita rasa yang berbeda dari daerah lainnya.
Namun Gubernur Erzaldi mengingatkan untuk tidak menjual minuman keras dan menjaga kebersihan lokasi destinasi wisata agar tetap menjadi berkelanjutan.
“Kalau sudah menjadi tujuan destinasi wisata baru, jangan menjual minuman keras dan jaga selalu kebersihan,” tegasnya.