Bagikan :
SonoraBangka.id - Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Melati Erzaldi menyampaikan, Bangka Belitung sejak dahulu memiliki kuliner tradisional berbahan sagu di antaranya getas, kue rintak, kue talam, lepat, kue lapis,laksa, empek-empek, dan tekwan.
"Saya merasa bangga, karena sagu yang oleh daerah lain hanya dijadikan sebagai bahan makanan pokok saja bisa dibuat berbagai macam produk makanan. Sagu yang mengandung gluten free, serat, dan indeks glikemik yang rendah diyakini dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh,"ungkap Melati.
Istri Gubernur Babel ini juga mengatakan Banyak masyarakat yang awam terhadap sagu. Sebenarnya banyak makanan yang saat ini dimakan terbuat dari sagu.
"Inilah yang harus kita sosialisasikan agar dapat merubah mindset seseorang untuk menjadikan sagu sebagai alternatif makanan," ungkapnya beberapa hari lalu.
Kemudian Melati Erzaldi juga mengatakan pihaknya senang sekali bisa ikut berpartisipasi di ajang Pekan Sagu Nusantara 2020 yang lalu, dan berharap kuliner Bangka Belitung dapat dikenal masyarakat luas.
"Sebelumnya Babel juga pernah ikut berpartisipasi dalam upaya pencetakan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) Makan Sagu Serentak di lokasi terbanyak yaitu di 14 provinsi di Indonesia dalam ajang yang sama,"pungkasnya.
