SonoraBangka.id - Demi mengurangi risiko tertular virus dimasa pandemi Covid-19 ini, masyarakat diwajibkan memakai masker yang menjadi salah satu protokol kesehatan.
Hasil dari penelitian terbaru menemukan fakta bahwa penggunaan masker bekas pakai lebih berbahaya ketimbang tak memakai masker sama sekali, terkait risiko infeksi Covid-19.
Jadi, saat kita berada di luar rumah, pastikan untuk selalu memakai masker yang baru dan membawa cadangan, bukan masker bekas pakai.
Berdasarkan riset yang dimuat di jurnal Physics of Fluids, Selasa (15/12/2020), disebutkan, masker bedah tiga lapis yang baru, memiliki tingkat efisiensi 65 persen dalam menyaring partikel di udara.
Namun , kualitas penyaringan masker menurun menjadi hanya 25 persen setelah digunakan.
Para peneliti dari University of Massachusetts Lowell dan California Baptist University mengatakan, masker memperlambat aliran udara dan membuat orang lebih rentan menghirup partikel.
Sehingga, masker wajah bekas tidak dapat menyaring droplet atau tetesan liur dengan ukuran terkecil.
"Wajar jika beranggapan bahwa memakai masker baru atau lama selalu lebih baik daripada tidak memakai masker sama sekali," kata penulis studi, Jinxiang Xi.
"Namun, hasil studi kami menunjukkan anggapan ini hanya berlaku jika ukuran partikel lebih besar dari lima mikrometer."
"Artinya, dalil itu tidak berlaku untuk partikel halus yang lebih kecil dari 2,5 mikrometer."