Lampu Indikator Engine Check Mobil Menyala, Tidak Perlu Langsung Risau

SONORABANGKA.ID - Kendaraan Mobil zaman sekarang sudah semakin canggih. Ada banyak sensor yang disematkan untuk mengetahui kondisi komponen tertentu pada mobil tersebut.

Sensor tersebut memberikan informasi pada pengemudi melalui indikator engine check yang ada pada panel meter. Pada saat menghidupkan mesin, lampu indikator engine check tersebut akan menyala sesaat, lalu mati saat mesin dihidupkan.

Namun, bila lampu tetap menyala walau mesin sudah dihidupkan, bisa dipastikan ada masalah atau malfungsi yang terjadi. Hal tersebut bisa berkaitan dengan mesin atau sistem lainnya.

Tapi, tidak perlu langsung risau. Karena, indikator tersebut sendiri ada untuk memberikan informasi, tak langsung mobil mengalami kerusakan. Untuk lebih tepatnya, harus melakukan pengencekan di bengkel resmi.

Anjar Rosjadi dari Service Part Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM), mengatakan, indikator engine check menyala tak selamanya langsung berkaitan dengan adanya masalah pada mesin, bisa juga pada sistem lain, seperti kelisrikan atau sebagainya.

"Saat engine check menyala, pemilik kendaraan baiknya tidak perlu langsung khawatir. Langkah tepat yang harus dilakukan adalah segera menghubungi bengkel resmi untuk melakukan pengecekan," ujar Anjar, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Dikatakan Anjar, untuk lebih tepatnya ada masalah apa yang terjadi pada mobil, maka perlu dibawa ke bengkel.

Karena, kebanyakan bengkel saat ini sudah memiliki alat diagnostik melalui sistem komputer. Setelah mendapatkan indikasi masalahnya, baru dilakukan pengerjaan.

"Baiknya tidak lama-lama menunda ke bengkel, atau saat ini mungkin bisa menggunakan layanan home service. Nanti akan dianalisa menggunakan diagnostik tersebut untuk mengetahui penyebabnya," kata Anjar.

Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor (TAM), Didi Ahadi, juga mengatakan hal yang senada. Menurutnya, indikator engine check menyala bisa diakibatkan oleh banyak hal, salah satunya pada sektor kelistrikan.

"Bisa saja (ada permasalahan) di sensor-sensor terkait dengan mekanisme mesin atau bagian elektrikalnya. Kalau indikator menyala sebaiknya langsng ke bengkel terdekat, karena kode yang timbul hanya dapat dibaca dengan alat diagnosa yang dimiliki bengkel resmi," ujar Didi.

Tag: