Penularan virus
Seseorang yang terinfeksi virus corona dapat menularkan virus 48 hingga 72 jam sebelum mulai mengalami gejala.
Akan tetapi, orang yang tidak pernah menunjukkan gejala juga bisa menularkan virus.
Hal itu seperti diungkap dalam sebuah publikasi di JAMA Network Open.
Peneliti menemukan bahwa hampir satu dari setiap empat infeksi dapat ditularkan oleh individu dengan infeksi tanpa gejala.
Orang yang tidak menunjukkan gejala lebih mungkin menyebarkan penyakit karena cenderung tidak mengisolasi atau mengadopsi perilaku yang dirancang untuk mencegah penyebaran.
Pada titik mana seseorang bisa menularkan virus?
Seseorang yang terpapar virus dianggap paling menular di awal perjalanan penyakit mereka, ketika mulai mengalami gejala, terutama jika mereka batuk dan bersin.
Pada hari ke-10 setelah gejala Covid-19 dimulai, kebanyakan orang tidak lagi tertular, selama gejalanya terus membaik dan demamnya sudah reda.
Orang yang dites positif Covid-19 tetapi tidak mengembangkan gejala selama 10 hari berikutnya, kemungkinan tidak lagi menular.
Namun, menurut pedoman CDC, Anda dapat menghentikan karantina setelah minimal 10 hari jika Anda tidak menunjukkan gejala apa pun, atau setelah minimal 7 hari jika Anda memiliki tes Covid-19 negatif dalam waktu 48 jam sejak Anda berencana untuk mengakhiri karantina.
Sementara itu, karantina penuh selama 14 hari tetap menjadi cara terbaik untuk menghindari penyebaran virus ke orang lain setelah Anda terpapar seseorang dengan Covid-19.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Masa Inkubasi Virus Corona, Kapan Paling Menular?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2021/01/24/090900665/masa-inkubasi-virus-corona-kapan-paling-menular-?page=all.