SonoraBangka.id - Tanaman tak hanya bisa untuk menghiasai ruangan, tetapi bisa juga sebagai sumber inspirasi bagi sebagian orang.
Namun, dibalik keindahan tanaman itu sendiri, seringkali serangga, agas, jamur berada di sekitar tanaman kita di rumah.
Bentuknya mirip dengan nyamuk dan tergolong hama bagi tanaman. Menurut ahli tanaman Jason Chongu, agas jamur dalam jumlah kecil tak masalah untuk tanaman.
Namun apabila jumlahnya tidak terkendali, maka harus segera ditangani.
Dalam jumlah kecil, sebagian besar agas jamur hanya menempel pada bahan organik di pot.
Tetapi agas jamur dalam jumlah banyak dapat menyebabkan kerusakan serius pada sistem akar tanaman.
Agas jamur bisa menyebarkan telur yang kemudian berkembang menjadi larva. Larva dari serangga ini dapat memakan ganggang dan akar tanaman.
"Konsisten dengan perawatan tanaman Anda adalah kunci untuk mengendalikan agas jamur," kata Jason.
Berikut beberapa cara untuk mengatasi masalah agas jamur di sekitar tanaman.
1. Hindari penyiraman berlebihan
Penyiraman berlebihan dapat menarik perhatian agas jamur. Sebab larva menyukai lingkungan yang hangat dan basah.
Siram tanaman hanya pada saat tanah kering untuk mencegah agas jamur atau memperlambat perkembangan larva.
2. Pindahkan tanaman
Bila jumlah agas jamur menjadi tidak terkendali, hal pertama yang harus dilakukan adalah memindahkan tanaman.
Apabila ada tanaman yang sudah dirusak larva, pisahkan agar tidak menyebar ke tanaman lain. Letakkan tanamab di tempat yang terlindungi.
3. Letakkan perangkap
Perangkap lengket dapat menangkap agas jamur yang sedang terbang.
Sekadar informasi, seekor agas jamur dapat bertelur hingga 200 telur. Perangkap dapat membantu memperlambat perkembangan agas jamur.
4. Gunakan semprotan
Membasmi agas jamur membutuhkan waktu dan berbagai cara. Menyemprotkan insektisida organik dapat membantu. Semprotkan insektisida organik ke tanah, untuk mengatasi larva.
Bisa juga menyiram tanah dengan semprotan insektisida setiap seminggu sekali.
5. Tambahkan penghalang tanah
Menambahkan pasir hortikultura atau kerikil kecil di atas tanah juga dapat membantu.
Adanya penghalang membuat agas jamur tidak dapat bertelur di dalam tanah.
Usahakan untuk memeriksa tanaman secara teratur guna melihat apakah ada masalah atau tidak.
Semprotkan tanah dengan insektisida atau ganti perangkap seminggu sekali.
7. Ganti pot
Jika segala sesuatunya sudah dilakukan tapi tak kunjung berhasil, Jason merekomendasikan untuk mengganti pot dan campuran media tanam.
Upaya terakhir ini membantu mengurangi jumlah telur di tanah.
Tetapi jangan lupa untuk tetap rutin menyemprotkan insektisida dan melihat kondisi tanaman agar tetap terawat dan indah dipandang mata.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Cara Lindungi Tanaman dari Hama Agas Jamur", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2021/02/17/151213420/7-cara-lindungi-tanaman-dari-hama-agas-jamur?page=2.