4. Memerhatikan kemasan
Kemasan parfum dapat memberikan petunjuk apakah parfum tersebut cocok dengan penerimanya.
Misalnya, jika temanmu senang berpakaian serba hitam ala rockstar, ia tidak akan tertarik jika mendapatkan parfum yang dikemas dalam kotak imut berwarna merah muda, begitu pula sebaliknya.
Dari kemasan parfum, kita juga bisa mendapat bayangan kira-kira seperti apa aroma parfum yang ada di dalam kemasan tersebut.
Dan kita perlu lebih cerdas dalam hal ini jika kita berencana membeli parfum secara online.
5. Memilih aroma parfum yang sering dipakai orang itu
Memerhatikan aroma khas yang biasa disemprotkan ke tubuh seseorang juga merupakan faktor penting.
Katakanlah, kamu menyadari jika teman atau pasanganmu bukan tipe orang yang suka bereksperimen, maka jangan diberikan parfum dengan aroma yang unik atau aneh.
Pilih apa yang biasanya disemprotkan ke tubuhnya. Jika ia menyukai buah jeruk, kamu bisa membelikannya parfum beraroma lemon atau jeruk.
Atau, apabila dia senang dengan aroma kue yang baru matang, ia cenderung tertarik dengan aroma berbasis vanilla yang manis.
Jadi pada intinya, agar kamu tidak salah memilih parfum untuk diberikan, perhatikan apa aroma favorit teman atau pasanganmu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mau Beli Parfum untuk Orang Terkasih? Baca ini Dulu", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2021/02/20/132550920/mau-beli-parfum-untuk-orang-terkasih-baca-ini-dulu?page=3.