SonoraBangka.id - Kanker serviks adalah kanker yang tumbuh pada sel-sel di leher rahim dan baru menyebabkan gejala saat sudah menyebar.
Kanker ini masih menjadi salah satu kanker yang menyebabkan kematian tertinggi pada perempuan.
Meski tidak dapat disembuhkan, tetapi kanker serviks bisa dicegah dengan pemberian vaksin human papillomavirus (HPV).
Bagi pasangan yang berencana menikah, vaksin HPV tidak hanya bisa diberikan kepada perempuan saja.
Namun, vaksin juga dianjurkan untuk diberikan pada laki-laki, karena pria mungkin dapat menyebarkan virus.
" Kanker serviks terjadi di leher rahim saat infeksi sudah ganas." "Penularannya ini biasa disebabkan perilaku seksual aktif perempuan dan laki-laki, baik dari genital ke genital maupun oral ke genital."
Demikian penuturan dokter spesialis obsteri dan ginekologi Rumah Sakit Brawijaya, Dr Diana Mauria Ratna Asih, SpOG.
Dia berbicara dalam webinar bersama BKKBN dan KICKS melalui aplikasi Zoom, Rabu (10/3/2021).
Selain vaksin HPV, pasangan yang hendak melangsungkan pernikahan disarankan untuk memeriksakan kesehatan diri secara menyeluruh.
Kepala BKKBN, Dr Hasto Wardoyo, SpOG(K) menambahkan, pihaknya telah melakukan audiensi dengan Kementerian Agama (Kemenag) untuk mewajibkan program skrining kesehatan tiga bulan sebelum menikah.
"Infeksi HPV mungkin belum menjadi kanker. Tetapi bisa menjadi sumber penularan yang lebih tinggi pada orang-orang yang aktif secara seksual," ungkap dia.
Di samping itu, vaksin HPV juga dapat diberikan pada kelompok individu yang belum aktif secara seksual atau anak-anak perempuan dan laki-laki pada usia 9-13 tahun.
"Yang paling penting adalah mencegah anak-anak kita berhubungan seksual di usia dini yang dapat menyebabkan infeksi HPV, sehingga berisiko terhadap kanker serviks," imbuh dia.
Nah, untuk pemeriksaan kesehatan sudah termasuk pengecekan status gizi, khususnya pada wanita, vaksin Tetanus Toksoid (TT), dan vaksin HPV.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jelang Menikah, Vaksin HPV Tak Cuma untuk Wanita tapi Juga Pria", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2021/03/10/200000120/jelang-menikah-vaksin-hpv-tak-cuma-untuk-wanita-tapi-juga-pria.