Gambar yang dirilis Harpo Productions memerlihatkan dari kiri Pangeran Harry, Meghan Markle, dan Oprah Winfrey. Wawancara Oprah with Meghan and Harry. A CBS Primetime Special disiarkan pada 7 Maret 2021 di Amerika Serikat.
Gambar yang dirilis Harpo Productions memerlihatkan dari kiri Pangeran Harry, Meghan Markle, dan Oprah Winfrey. Wawancara Oprah with Meghan and Harry. A CBS Primetime Special disiarkan pada 7 Maret 2021 di Amerika Serikat. ( AP PHOTO/HARPO PRODUCTIONS/Joe Pugliese)

Pesan Tersembunyi di Balik Gaun Meghan Markle Saat Wawancara Oprah

10 Maret 2021 21:32 WIB

SonoraBangka.id - Pakaian seringkali digunakan para pesohor untuk menyampaikan pesan tersirat yang jauh lebih besar daripada sekadar selera mode.

Apalagi jika momen yang dihadiri terbilang penting, seperti wawancara CBS pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle bersama Oprah Winfrey.

Isi wawancara yang terbilang eksklusif tersebut menguak banyak hal tentang Kerajaan Inggris.

Sesi wawancara dengan durasi dua jam itu disiarkan hampir di 70 negara dengan sekitar 60 juta penonton di seluruh dunia.

Sekilas, pilihan busana Markle terbilang biasa saja dan perpaduan hitam-putih mungkin dipilih atas alasan estetika saja.

Namun, gaun hitam dengan pola putih abstrak di bahu yang dikenakan Markle sebetulnya menyiratkan pesan yang lebih besar.

Terlebih sesi wawancara tersebut mengungkap banyak hal tentang kesengsaraan pasangan Harry-Meghan di tengah kehidupan mereka sebagai bangsawan.

Misalnya, tentang tudingan anggota keluarga kerajaan yang mengkhawatirkan anak yang dilahirkan Markle berkulit gelap, serta keengganan kerajaan memberi keamanan atau melindungi Markle dari liputan media yang kejam dan rasis.

Situasi tersebut bahkan membuat Markle punya pikiran untuk bunuh diri saat itu.

Nah, sedikit bagian dari isi wawancara itu saja sudah membuat kita mulai mengerti tentang pilihan busana bintang serial Suits itu, bukan?

Gambar yang dirilis Harpo Productions memerlihatkan dari kiri Pangeran Harry, Meghan Markle, dan Oprah Winfrey.

Melansir Forbes, dalam wawancara tersebut Markle menggunakan gaun sutra Giorgio Armani seharga 4.700 dollar AS atau sekitar Rp 67,5 juta.

Gaun tersebut memiliki siluet khas busana para perempuan bangsawan dan menampilkan motif hiasan bordir berupa teratai putih yang megnhiasi bahu kanannya.

Sementara Harry tampil dengan gaya kasual ala Amerika dengan setelan J. Crew Ludlow abu-abu muda seharga 650 dollar AS atau sekitar Rp 9,3 juta, dengan kemeja putih dan tanpa dasi.

Seperti dilaporkan Town & Country, ibu dari Archie Harrison Mountbatten-Windsor itu memilih detail busana tersebut karena bunga teratai dianggap sebagai tanda dari pencerahan, regenerasi diri dan kelahiran kembali.

Menurut Institue of Asia and Asian Diaspora, Binghamton University, teratai adalah analogi sempurna untuk satu kondisi yang dialami oleh manusia: bahkan ketika akarnya berada di perairan yang paling kotor, teratai tetap menghasilkan bunga yang sangat cantik.

Pesan tersirat tersebut tidak hanya terlihat dari gaun, melainkan juga dari pilihan aksesori.

Rasanya sulit untuk tidak memerhatikan perhiasan memesona yang dikenakan Markle, terutama gelang berlian Cartier Love yang pernah menjadi milik mendiang Putri Diana.

Perempuan kelahiran 4 Agustus 1981 itu juga mengenakan anting topaz biru dari merek asal Kanada, Bijoux Birks. Menurut WhoWhatWear, ini adalah brand yang banyak digunakan oleh para bangsawan.

Tak ketinggalan, ia juga memakai kalung dari desainer Inggris, Pippa Small.

Penampilannya disempurnakan dengan sepatu pumps hitam dari Aquazurra senilai 695 dollar AS atau sekitar Rp 9,9 juta.

Gelang Cartier bukan satu-satunya simbol penuh cinta dari masa lalu keluarga kerajaan.

Dari pilihan gaun hingga tatanan rambut belah tengahnya, banyak pengamat memandang ada kemiripan mencolok antara penampilan Markle dengan potret Wallis Simpson.

Simpson adalah janda dan sosialita Amerika yang dinikahi paman buyut Pangeran Harry, Raja Edward VIII, ketika turun takhta.

Perempuan kelahiran 4 Agustus 1981 itu juga mengenakan anting topaz biru dari merek asal Kanada, Bijoux Birks.

Menurut WhoWhatWear, ini adalah brand yang banyak digunakan oleh para bangsawan. Tak ketinggalan, ia juga memakai kalung dari desainer Inggris, Pippa Small.

Penampilannya disempurnakan dengan sepatu pumps hitam dari Aquazurra senilai 695 dollar AS atau sekitar Rp 9,9 juta.

Gelang Cartier bukan satu-satunya simbol penuh cinta dari masa lalu keluarga kerajaan.

Banyak pengamat memandang ada kemiripan mencolok antara penampilan Markle dengan potret Wallis Simpson, dilihat dari pilihan gaun hingga tatanan rambut belah tengahnya.

Seperti diketahui, bahwa Simpson adalah janda dan sosialita Amerika yang dinikahi paman buyut Pangeran Harry, Raja Edward VIII, ketika turun takhta.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Inikah Pesan Tersembunyi di Balik Gaun Meghan Markle dalam Wawancara Oprah?", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2021/03/09/140445220/inikah-pesan-tersembunyi-di-balik-gaun-meghan-markle-dalam-wawancara-oprah?page=2.


SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm