3. Menjaga kesehatan pencernaan
Nanas mengandung sekelompok enzim pencernaan yang dikenal sebagai bromelain. Enzim tersebut berfungsi sebagai protease, yang memecah molekul protein menjadi blok pembangunnya, seperti asam amino dan peptida kecil.
Molekul protein tersebut akan lebih mudah diserap di usus kecil ketika telah mengalami proses pemecahan.
Hal ini sangat membantu bagi orang dengan insufisiensi pankreas, suatu kondisi di mana pankreas tidak dapat membuat cukup enzim pencernaan.
Bromelain juga banyak digunakan sebagai pelunak daging komersial karena kemampuannya memecah protein daging yang keras.
4. Meringankan gejala arthritis
Kandungan bromelain dalam nanas juga mengandung antiinflamasi yang berguna meredakan nyeri pada radang sendi.
Penelitian sejak tahun 1960-an menunjukkan bahwa bromelain digunakan untuk meredakan gejala rheumatoid arthritis, sejenis radang sendi yang melibatkan peradangan pada persendian.
Riset yang meneliti pasien osteoartritis juga membuktikan mengonsumsi suplemen enzim pencernaan yang mengandung bromelain sangat efektif mengurangi rasa sakit. Bahkan, efektivitasnya hampir sama dengan obat arthritis umum seperti diklofenak.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Manfaat Kesehatan Nanas yang Sayang Dilewatkan", Klik untuk baca: https://health.kompas.com/read/2021/03/15/081500268/4-manfaat-kesehatan-nanas-yang-sayang-dilewatkan?page=all#page2.