Beck menyebutkan jika jarak antar huruf dapat menggambarkan persepsi penulis akan dunia dan kecenderungan perilaku mereka dalam kehidupan sehari-hari.
Huruf yang saling berdekatan menandakan penulis yang lebih intuitif dan cerdas.Sedangkan spasi yang lebih lebar menunjukkan karakter seseorang yang lebih hati-hati dan logis.
Tanda tangan menggambarkan bagaimana kita ingin dipandang oleh orang lain.
Beck menjelaskan hal ini yang menyebabkan tanda tangan kerap berbeda dengan tulisan tangan khususnya pada pria.
Kombinasi tanda tangan yang berbeda dengan gaya tulisan tangan bisa menunjukkan karakter di dalam dan di luar yang berbeda.
Misalnya saja tulisan kecil dengan tanda tangan besar menunjukkan karakter yang tenang namun dengan ekstrovert.
Tulisan yang miring ke kiri menunjukkan karakter introvert dan lebih dipengaruhi oleh ibu.
Sebaliknya, tulisan yang cenderung ke kanan menandakan seseorang yang ekstrovert dengan pengaruh ayah yang besar.
Sementara tulisan tegak lurus bisa berarti seseorang yang orang tuanya memiliki kepribadian yang sangat kontras dan sama sekali berbeda satu sama lain.
Pada metode yang lebih lawas, huruf tertentu bisa menekankan adanya kecenderungan tertentu pula. Meski demikian, Beck mengatakan jika hal ini tidak sepenuhnya benar meski tidak bisa diabaikan. "Setiap huruf ada pengaruhnya, tidak ada yang khusus," terangnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Indikator yang Jadi Penentu Kepribadian Berdasarkan Tulisan Tangan", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2021/03/20/171500520/5-indikator-yang-jadi-penentu-kepribadian-berdasarkan-tulisan-tangan?page=2.