SonoraBangka.id - Kawasan Pantai Tanjung Labun yang dulunya hutan kini disulap menjadi kawasan wisata yang layak untuk dikunjungi. Untuk mempertahankan kealamiannya, Pantai Tanjung Labun dikelola dengan konsep alam oleh Pokdarwis Desa Serdang.
Ketua Dekranasda Babel Melati Erzaldi mengungkapkan kekagumannya saat berkunjung ke berkunjung ke Pantai Tanjung Labun, Desa Serdang Kabupaten Bangka Selatan, Kamis (25/03/21).
"Setiap usaha yang dilakukan, harus mempunyai impact (dampak) sosial terhadap masyarakat sekitar, tidak hanya mengembangkan objek wisata, Pokdarwis juga harus mampu menjual produk asli dari Desa Serdang, "ujarnya.
Dikatakannya juga, saat membuka ruang usaha pada objek wisata, masyarakat sekitar harus dilibatkan.
"Caranya, Pokdarwis harus juga menjadi media untuk menjual produk-produk lokal desa ini," ungkap Melati.
Selain itu, Desa Serdang juga memiliki objek wisata pantai yang tak kalah indah dan bersejarah dibanding pantai-pantai lain di Babel. Pantai ini juga dianugerahi bebatuan hasil pembekuan magma, diantaranya dinamai Batu Abuk yang cukup historikal bagi warga sekitar.
Batu Abuk dipercaya menjadi perlindungan masyarakat dari Lanun, atau yang dikenal dengan perompak laut atau bajak laut.
Menurut Melati, potensi wisata Desa Serdang sangat sayang jika dilewatkan. Berwisata ke Pantai Tanjung Labun, wisatawan dapat menikmati objek wisata ini sebagai wisata adventure karena dilengkapi dengan area berkemah lengkap dengan peralatan yang dapat di sewa seperti hammock, tenda, tikar dan sebagainya.
"Tidak hanya itu, wisata bersama keluarga juga menjadi pilihan yang sangat bijak. Kawasan ini banyak menyediakan spot foto seperti di bebatuan besar khas Babel dan rumah pohon. Tempat ini juga sudah dilengkapi dengan fasilitas mushola, kantin dan galery. Jika ingin mengetahui tentang sejarah maupun keunikan pantai ini, Pokdarwis di sini juga siap menjadi tour guide untuk menceritakannya,"ungkapnya.