SONORABANGKA.ID - Provinsi Bangka Belitung (Babel) kembali masuk 10 besar penambahan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19, secara nasional dari 34 provinsi pada hari ini Sabtu (29/5/2021) kemarin.
Penambahan kasus positif Covid-19 baru di Babel pada hari Sabtu ini sebanyak 176 orang, terdiri dari 11 orang dari Pangkalpinang, 42 orang dari Bangka, 16 orang dari Bangka Tengah, 66 orang dari Bangka Barat, 14 orang dari Belitung, dan Belitung Timur 0.
Maka secara komuliatif jumlah kasus Covid 19 di Babel sudah mencapai 17.922 orang, yang dinyatakan sembuh 15.860 orang dan meninggal dunia 269 orang.
"Urutan laporan harian Covid-19 secara nasional hari ini, Babel urutan 10 dari jumlah 34 provinsi di Indonesia. Berada di bawah Yogyakarta dengan 211 kasus baru dan peringkat pertama Jawa Tengah dengan 1.050 kasus baru," ucap Sekretaris Percepatan, Penangaman Satgas Covid-19, Bangka Belitung, Mikron Antariksa, Sabtu (29/5/2021).
Mikron mengatakan, dengan bertambahnya kasus setiap hari artinya masih terjadi penularan Covid-19 yang masif ditambah lonjakan kasus kematian.
Hal ini menurut Mikron disebabkan meningkatnya mobilitas dan kegiatan berkerumun masyarakat di tempat-tempat keramaian dan fasilitas publik. Dengan melalaikan dan mengabaikan atau tidak mengindahkan penerapan protokol kesehatan.
Ditambah tidak disiplinan mereka yang dinyatakan positif Covid-19 untuk menjalani swaisolasi atau karantina mandiri di rumah.
Pada hari sebelumnya, Jumat (28/5/2021) lalu, penambahan kasus baru sebanyak 183 orang yang terkonfirmasi Covid-19. Sementara secara nasional pada hari itu Babel berada di posisi 12.
Sedangkan pada hari ini Kamis 27 Mei 2021 sebelumnya, penambahan jumlah kasus baru positif Covid-19 sebanyak 132 orang. Dari jumlah ini Babel menempati posisi ke 12 secara nasional.(*)
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Babel Kembali Masuk 10 Besar Secara Nasional Dari Penambahan Jumlah Kasus Covid-19, https://bangka.tribunnews.com/2021/05/29/babel-kembali-masuk-10-besar-secara-nasional-dari-penambahan-jumlah-kasus-covid-19.