Tubuh memerlukan tidur yang cukup agar bisa bekerja dengan baik. Para ahli menyarankan setiap orang untuk memiliki tidur berkualitas 7-8 jam setiap harinya.
Bila kurang dari waktu itu, tubuh tidak cukup istirahat. Akibatnya ketika bangun tidur akan terjadi pusing dan bisa membuat tubuh stres.
Saat merasa stres, fungsi biokimia tubuh cenderung bekerja lebih sedikit untuk membakar dan memetabolisme makanan.
3. Terlalu sedikit asupan kalori
Makan terlalu sedikit kalori dapat menyebabkan berkurangnya laju metabolisme.
Meskipun defisit kalori diperlukan untuk menurunkan berat badan, hal ini dapat menjadi kontraproduktif jika asupan kalori kita turun terlalu rendah.
Ketika kita menurunkan asupan kalori secara drastis, tubuh merasakan kelangkaan makanan dan secara alami menurunkan laju pembakaran kalori.
Studi terkontrol pada orang kurus dan kelebihan berat badan mengkonfirmasi bahwa mengonsumsi kurang dari 1.000 kalori per hari dapat berdampak signifikan pada tingkat metabolisme.
4. Hanya melakukan latihan kardio
Latihan kardio memang bagus untuk menjaga metabolisme dan detak jantung tetap stabil.