Saat menanam tanaman ini, teman-teman harus menyediakan tiang. Tiang berfungsi sebagai penopang buah naga untuk tumbuh.
Disarankan untuk menggunakan tiang yang berbahan besi beton yang berdiameter 8 sampai 10 cm.
Jika sulit ditemukan, teman-teman bisa menggunakan balok kayu.
Tinggi tiang penyangga buah naga harus seimbang dengan potnya, lo. Disarankan memilih besi atau kayu yang memiliki tinggi 150 sampai 200 cm.
3. Memilih Bibit Tanaman
Pemilihan bibit buah naga juga harus diperhatikan dengan teliti. Teman-teman harus memilih bibit buah naga yang besar dan bebas penyakit.
Untuk penanamannya, bibit buah naga harus ditanam minimal 30 cm di pot.
Selain itu, bibit buah naga juga ditanam di bawah tiang penopang dengan kedalaman 10 cm.
4. Tidak Memberi Pupuk Berlebihan
Setelah tumbuh, tanaman buah naga perlu dipelihara dengan baik. Salah satunya tidak memberi pupuk berlebihan.
Pupuk yang disarankan adalah pupuk kandang dan pupuk majemuk. Pupuk majemuk adalah pupuk yang mengandung zat fosfor dan zat kalium.
Untuk rentang waktu, sebaiknya diberikan setiap 2-4 minggu sekali saja.
----
Artikel ini sudah tayang di bobo.grid.id