Bagikan :
SonoraBangka.ID -
Selain buat temen minum teh atau kopi, biskuit juga cocok buat camilan pas lagi nyantai. Tapi pernahkah kamu bertanya-tanya, meski bentuknya macam-macam, tapi kenapa biskuit itu selalu punya lubang kecil di permukaannya?
Ternyata dibuatnya lubang kecil pada biskuit itu bukan cuma buat keperluan estetik lho, guys, tapi ada fungsinya juga.
Melansir dari laman Goodto, Mark Greenwell yang merupakan seorang manajer di sebuah pabrik biskuit di Carlisle mengungkapkan, lubang kecil tersebut bertujuan untuk menjaga tekstur biskuit.
Lubang kecil pada permukaan biskuit berfungsi seperti sebuah jendela yang bisa bikin uap panas keluar saat adonan biskuit dipanggang. Nah, keluarnya uap dari adonan biskuit bisa mencegah adonan patah sehingga bentuk biskuit nantinya tetap utuh.
Kalau saja nggak ada lubang kecil pada biskuit, uap akan menumpuk di dalam adonan. Hal itu bisa membuat biskuit mudah patah.
Selain untuk mencegah adonannya patah, lubang pada biskuit yang berfungsi untuk mengeluarkan uap juga supaya permukaan biskuit rata.
Di samping itu, menurut Times of India, lubang kecil pada biskuit juga bisa mengurangi adanya gelembung udara sehingga bisa membuatnya jadi renyah.
Nemun begitu, melubangi biskuit nggak boleh bisa asal-asalan. Sebab, letak lubang yang terlalu rapat justru bisa membuat teksturnya kering dan sulit dikunyah.
Sebaliknya, letak lubang yang terlalu jauh juga bisa membuat biskuit mudah patah karena uap akan terperangkap di dalamnya.
