Rusdi juga saat itu melakukan berbagai upaya, seperti mengajukan proposal ke beberapa tempat untuk membantu biaya pengobatan, tapi belum membuahkan hasil.
“Saya ngajuin proposal minta bantuan, tapi kata mereka enggak bisa cepat karena harus ada proses paling enggka dua minggu. Kita kan butuh cepat, biar biaya enggak makin besar. Cuma PT Timah Tbk yang merespon cepat dan akhirnya kami bisa pulang dari Rumah Sakit,” katanya.
Selain mendapat batuan donasi, mereka dibantu oleh PT Timah Tbk untuk melunasi biaya pengobatannya ayahnya. PT Timah Tbk merespon cepat kendala yang dialami kelurga Sobari. Saat itu pula, keluarga Sobari mengucap syukur tanpa henti.
Selain itu, Imas yang tiba-tiba mendapatkan informasi bahwa akan dibantu oleh PT Timah Tbk, merasa sangat bersyukur walaupun mereka sekeluarga tak tahu siapa PT Timah Tbk.
“Sudah nangis-nangis diluar rumah sakit gimana ini caranya. Terus untung Rusdi ditelepon PT Timah. Alhamdulillah dari situ bersyukur banget. Udah ga bisa dikatakan dengan kata-kata lah karena udah ditolongin gitu,” Kata Imas
Sobari dan keluarga yang merupakan perantau, dulu tak tahu seperti apa PT Timah Tbk, tapi bagi mereka PT Timah telah membantu keluarga mereka.
“Saya enggak tau apa itu PT Timah, karena pendatang kan. Tapi justru dalam keadaan sulit kami dibantu PT Timah. Semoga PT Timah Tbk makin maju, makin sukses, makin jaya, dan makin berkah,” tutup Imas.(rls).