SONORABANGKA.ID - Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) menyatakan Pemerintah Kota Pangkalpinang terus berupaya dalam pencegahan dan penanggulangan stunting di Kota Pangkalpinang, untuk itu Pemkot Pangkalpinang mengedukasikan dan mensosialisasikan tentang berapa pentingnya peran orang tua dalam pencegahan dan penanggulangan stunting.
Molen menyampaikan meski pun Pangkalpinang tidak ada kasus stunting namun perlunya peran orang tua untuk mengetahui tentang stunting, dimana stunting merupakan kurang atau terhambatnya perkembangan dan pertumbuhan anak, terutama bisa dilihat pada usia dibawah lima tahun.
"Orang tua masih belum paham dan jeli apakah anaknya itu stunting atau tidak. Jadi, pendek dan kurus belum tentu stunting karena ada nilai-nilai gizi seperti bentuk badan, tingkat kepala, dan berat badan," kata Molen setelah melakukan rapat bersama forkompinda Kota pangkalpinang di ruang rapat kantor Walikota Pangkalpinang. Senin (18/10/2021).
Molen menambahkan, perlunya juga peran orang tua dengan memperhatikan perkembangan anaknya khususnya dari usia bayi sampai anak berusia dua tahun, karena di saat itulah perlunya gizi yang seimbang agar tidak terkena penyakit stunting.
"Hal ini kita terus berupaya mengedukasikan dan mensosialisasikan peran orang tua dalam pencegahan dan penanggulangan stunting. Upaya ini bertujuan agar anak-anak Kota Pangkalpinang dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan maksimal," pungkasnya.