Ilustrasi
Ilustrasi ( Thinkstockphotos)

Hindari Bayi Jatuh dari Tempat Tidur, Ini 4 Bahaya yang Bisa Terjadi!

10 November 2021 15:15 WIB

SonoraBangka.id - Apakah bayi Anda pernah jatuh dari tempat tidur? Kejadian bayi jatuh dari tempat tidur tidak boleh kita sepelekan.

Pasalnya, ada bahaya kesehatan yang akan muncul jika bayi jatuh dari tempat tidur.

Meski begitu, kita tak boleh langsung panik.

Pertama-tama kita harus segera melihat kondisi bayi.

Apabila bayi menangis selama beberapa saat lalu tenang kembali dan bisa bertingkah normal setelah dipeluk, hal itu bisa jadi tanda bayi baik-baik saja.

Namun, bisa jadi tanda bahaya jika bayi tampak tidak normal, seperti menangis terus menerus, rewel, muntah, menangis, atau ampak tidak seimbang saat merangkak atau berjalan.

Dikutip dari Kompas.com, tanda-tanda tersebut bisa jadi karena cedera kepala.

Perhatikan juga tanda bahaya seperti bayi tak bisa menggerakan kaki, tangan, dada, punggung, atau kepala seperti biasanya.

Atau, setelah bayi jatuh dari tempat tidur muncul benjolan, memar, atau tanda cedera lainnya.

Berikut ini ada 4 kemungkinan bahaya atau cedera yang bisa dialami bayi jatuh dari tempat tidur.

1. Gegar otak

Salah satu cedera kepala yang bisa dialami bayi jatuh dari tempat tidur adalah gegar otak.

Kondisi ini bisa terjadi jika kepala mengalami benturan atau pukulan yang menyebabkan otak di di bagian dalam tengkorak tersentak.

Ada beberapa tanda gegar otak pada bayi, seperti pingsan, terus menerus menangis dan mengantuk, bayi diam dalam waktu lama, enggan makan, rewel, dan tidak mampu melakukan keterampilan yang biasanya bisa dilakukan.

2. Cedera kulit kepala

 

Saat cedera, bagian kulit kepala bayi bisa mengeluarkan banyak darah.

Bahkan kadangkala ada juga pendarahan dalam yang bisa memicu benjolan sampai memar.

Butuh beberapa hari agar cedera kulit kepala bayi bisa sembuh total.

3. Tengkorak patah atau retak

Bayi jatuh dari tempat tidur juga berisiko mengalami cedera di tengkorak seperti patah atau retak.

Terdapat beberapa tanda jika anak mengalami tengkorak patah atau retak.

Tanda tersebut di antaranya area kepala bayi ada yang tertekan atau peang, keluar cairan bening dari mata atau telinga, dan memar di sekitar mata atau telinga.

Anda perlu membawa anak ke rumah sakit jika tanda tersebut terjadi.

4. Kerusakan otak

Jatuh yang cukup parah terkadang bisa merusak bagian otak sehingga bisa berujung pada kerusakan otak.

Apabila anak mengalami gejala berikut ini, kita harus segera membawa anak ke rumah sakit untuk mendapat penenaganan.

  • Penurunan kesadaran atau pingsan
  • Napas jadi lebih cepat atau lambat dari biasanya
  • Keluar cairan atau darah dari hidung dan telinga
  • Ubun-ubun menonjol
  • Kejang
  • Luka serius
  • Muntah
  • Menangis terus-menerus
  • Mengantuk terus atau tidak sanggup bangun

Jadi, buat para ibu hati-hati ya?

SumberNova
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm