SonoraBangka.ID - Penyanyi dan penulis lagi pendatang baru Alex Teh menyatakan kerinduannya akan masa lalu pada single terbarunya 'Time Machine'.
Dirilis pada 10 November 2021 lalu, Alex Teh yang kini bermukim di Australia mengatakan kalo 'Time Machine' adalah penerjemahan dirinya untuk momen nostalgik selama menghabiskan puluhan tahun di Jakarta.
Alex Teh memang baru saja setahun bertolak ke negeri Kanguru tersebut untuk melanjutkan studinya, sehingga masa-masa dewasa mudanya - khususnya pada akhir masa belajarnya di SMA menjadi - elemen yang membekas panjang pada memorinya.
"Itu adalah masa-masa yang sangat personal buatku. Aku masih inget banget perasaan campur aduk yang ada saat itu, bersyukur dan seneng bisa berkumpul bareng temen-temen yang luar biasa. Tapi di saat yang bersamaan, imajinasiku selalu terbayang gimana rasanya aku tanpa mereka saat sedang hidup sendiri di luar negeri," jelasnya di rilis pers.
Kedekatan personal itu lah yang membuat Alex Teh yakin untuk melibatkan dirinya sendiri dalam proses kreatif dan produksi untuk single terbarunya tersebut.
Dibuka dengan dentingan gitar akustik yang manis, Alex Teh kemudian melanjutkannya dengan aransemen yang menggambarkan kerinduan yang amat sangat pada kejauhan.
Pengalaman menulis lagunya ini ditempa ketika dirinya memberanikan diri untuk maju pada panggung Java Jazz Festival pada 2019 lalu ditemani oleh tokoh jazz prominen, Otti Jamalus dan juga Yance Manusama.
"Tante Otti juga yang bantu aku buat nyelesaiin bagan lagu di ''Time Machine' dengan bantuan dari strings section dari OJ Music House. Sehingga lagu dengan vibe folkish punyaku jad makin kaya dengan adanya orkestrasi strings section dan vokal latar yang ajaib," pungkasnya.
Wah kerinduan dan momen nostalgik Alex Teh pada Jakarta ini akhirnya terbayar tuntas berkat single ciamik yang digarap dengan apik. Penasaran? Dengerin 'Time Machine' di bawah: