( )

Pamungkas Kembali Di Nobatkan Sebagai Artis Lokal Yang Paling Banyak Di Dengarkan Di Spotify

3 Desember 2021 13:25 WIB

SonoraBangka.Id - Sebagai bagian dari Wrapped 2021, layanan streaming musik Spotify mengumumkan deretan artis, lagu, dan album teratas sepanjang tahun ini. Pamungkas kembali menjadi artis lokal yang paling banyak didengarkan di Spotify Indonesia. Pencapaian ini menjadikannya sebagai artis lokal pertama yang berhasil menempati posisi jawara selama dua tahun berturut-turut. "Saya sangat berterima kasih kepada Spotify. Saya bermusik secara independen dan memiliki sumber daya yang terbatas untuk memperkenalkan musik saya,” ujar Pamungkas, seperti dikutip dari press release yang diterima, Kamis (2/12/2021).

Namun, secara mengejutkan, musik saya ternyata tetap bisa ditemukan, dicintai, dan didengarkan begitu banyak orang di berbagai negara,” lanjut Pamungkas. Pamungkas mengatakan, tahun 2021 ini merupakan pengalaman yang tak terlupakan.

“Jujur, saya masih kaget dengan pencapaian ini,” kata Pamungkas. Pamungkas bersyukur karena para penggemarnya terus setia memberikan dukungan kepadanya.

Apalagi lagu hitsnya “To The Bone” juga memecahkan rekor di Spotify awal tahun ini sebagai lagu lokal yang menduduki posisi nomor satu terlama di tangga lagu Indonesia Top 50. “To The Bone” itu juga menjadi lagu yang paling banyak didengarkan di Indonesia pada 2021.

“Saya tidak akan bisa berada di posisi sejauh ini tanpa dukungan mereka," ucap Pamungkas. Selain Pamungkas, artis lokal yang paling banyak didengarkan di Spotify tahun ini, yakni Tulus, Nadin Amizah, Rizky Febian, dan Ardhito Pramono.

Sementara itu, lagu paling banyak didengarkan kedua di Indonesia adalah “Blue Jeans” oleh Gangga, salah satu Spotify RADAR Artist. Kemudian, disusul “Bertaut” yang dibawakan Nadin Amizah dari debut albumnya yang bertajuk Selamat Ulang Tahun. Prestasi tiga musisi lokal dalam jajaran tiga teratas ini menjadi sinyal bahwa ketertarikan pendengar pada musik lokal meningkat. Lagu keempat yang paling banyak didengarkan di Indonesia adalah “Here’s Your Perfect” oleh penyanyi asal Inggris, Jamie Miller, disusul “At My Worst” oleh Pink Sweat$ yang menempati urutan kelima.

Untuk jajaran lima teratas dari lagu lokal paling banyak didengarkan setelah “To The Bone” ada “Blue Jeans”, dan “Bertaut.” Kamhdian ada “Lantas” dari Juicy Luicy dan “Melukis Senja” dari Budi Doremi. Masing-masing telah didengarkan lebih dari 40 juta kali hingga hari ini di Spotify. Kossy Ng, Head of Music, Spotify, Asia mengatakan, dua tahun terakhir ini makna normal telah berubah. Wrapped 2021 menjadi selebrasi untuk perubahan hidup dengan jutaan cara unik yang mengagumkan untuk terus mendengarkan dan bertahan di dunia yang tidak dapat diprediksi. “Tahun ini juga menjadi kesempatan untuk menemukan artis baru yang dapat menambah soundtrack untuk mengiringi hari-hari kita,” kata Kossy.

Kossy mengatakan, tahun ini juga menjadi kesempatan untuk menemukan artis baru yang dapat menambah soundtrack. “Walaupun tahun ini tampak berjalan sangat berbeda bagi kita semua masing-masing, ada satu hal yang rasanya kita semua dapat sepakati. Apa pun yang mungkin akan kita alami, musik akan terus menemani kita,” tutur Kossy.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pamungkas Kembali Dinobatkan sebagai Artis Lokal yang Paling Banyak Didengarkan di Spotify Indonesia", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/hype/read/2021/12/02/234730066/pamungkas-kembali-dinobatkan-sebagai-artis-lokal-yang-paling-banyak?page=2.
Penulis : Cynthia Lova
Editor : Andika Aditia

Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm