Bagikan :
SonoraBangka.id - Mungkin ada berbagai fakta unik Korea Selatan yang baru teman-teman ketahui.
Fakta unik ini macam-macam, mulai dari makanan khas, hingga nama keluarga penduduk Korea Selatan.
Yuk, simak apa saja empat fakta unik Korea Selatan berikut ini!
1. Lee, Park, dan Kim Adalah Nama Keluarga yang Umum
Apakah teman-teman memiliki nama keluarga? Di Indonesia, nama keluarga berada di belakang nama panggilan.
Selain itu, nama keluarga ini akan mengikuti nama keluarga dari pihak ayah.
Nah, penduduk Korea Selatan juga memiliki nama keluarga, teman-teman. Bedanya, nama keluarga orang Korea Selatan berada di depan.
Ternyata, ada tiga nama keluarga yang umum digunakan oleh orang Korea Selatan, lo.
Nama keluarga ini adalah Lee, Park, dan Kim.
Bahkan hampir separuh jumlah penduduk Korea Selatan memakai salah satu dari tiga nama keluarga ini.
Penggunaan nama keluarga ini ternyata awalnya digunakan untuk memudahkan dalam mengetahui siapa saja yang memiliki garis keturunan bangsawan atau tidak.
Namun sejak era pemerintahan Dinasti Joseon di abad ke-19, sistem kasta ini dihapuskan dan hasilnya setiap warga negara Korea Selatan bisa memiliki nama keluarga.
Namun Lee, Park, dan Kim menjadi nama keluarga yang paling banyak dipilih, agar dianggap sebagai keturunan bangsawan.
2. Ada Ratusan Jenis Kimchi
Korea Selatan juga memiliki makanan khas, yaitu kimchi. Apakah teman-teman sudah pernah mencicipi makan kimchi?
Biasanya, kimchi merupakan makanan pendamping atau disebut sebagai banchan, yaitu lauk pauk sampingan.
Mungkin jenis kimchi yang teman-teman ketahui adalah sawi yang difermentasikan dengan pasta cabai.
Namun tahukah kamu? Ternyata kimchi tidak hanya terbuat dari sayuran sawi saja, lo.
Ada ratusan jenis kimchi yang bisa dijadikan sebagai makanan pendamping bagi orang Korea Selatan.
Misalnya seperti kimchi lobak, kimchi timun, kimchi sawi hijau, dan berbagai jenis kimchi lainnya yang dibuat dengan metode yang bermacam-macam.
3. Tidak Ada Lantai 4 di Sebagian Besar Bangunan Tinggi
Fakta unik Korea Selatan lainnya adalah pada bangunan-bangunan tinggi, seperti kantor, hotel, atau gedung lainnya.
Setelah lantai 3 pada suatu gedung, lantai di atasnya tentu adalah lantai 4.
Namun kalau teman-teman masuk ke bangunan tinggi di Korea Selatan, maka kemungkinan besar kita tidak akan menemukan lantai 4.
Sebagai gantinya, lantai 4 pada bangunan tinggi di Korea Selatan diganti dengan lantai F.
Hal ini ternyata berhubungan dengan pelafalan atau penyebutan angka 4 dalam bahasa Korea, yang mirip dengan penyebutan kata untuk hal yang buruk.
Maka dari itu, sebagai ganti angka 4, bangunan-bangunan tinggi di Korea Selatan akan menggantinya dengan huruf F.
4. Penghitungan yang Berbeda pada Usia Penduduk Korea Selatan
Usia seseorang biasanya akan dihitung dengan cara mengurangi tahun saat ini dengan tahun lahir.
Jadi, misalnya ada seseorang yang lahir tahun 2011, maka di tahun 2021 dia berusia 10 tahun.
Namun ada fakta unik Korea Selatan yang berhubungan dengan penghitungan usia seseorang, nih, teman-teman.
Di Korea Selatan, usia seseorang akan lebih tua satu tahun dari tahun kelahirannya.
Mengapa begitu, ya?
Saat lahir, bayi-bayi di Korea Selatan sudah dianggap berusia satu tahun semenjak berada di perut ibu, yang lamanya hampir mencapai satu tahun.
Maka dari itu, kalau ada seseorang yang lahir tahun 2011, pada tahun 2021 usianya adalah 11 tahun.
Wah, ternyata ada berbagai fakta unik Korea Selatan, ya, teman-teman.
Jadi, tidak hanya makanan yang menjadi ciri khasnya, tapi hingga nama keluarga penduduk Korea Selatan juga menyimpan cerita yang unik.
