SonoraBangka.id - Bagi pasangan suami istri yang memiliki anak di dalam pernikahan pasti akan membawa kebahagiaan tersendiri.
Namun, jumlah anak dalam sebuah keluarga juga memiliki dampak tertentu, lo!
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang tua yang memiliki dua anak akan hidup lebih lama daripada yang tidak.
Kok bisa? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut ini seperti yang dikutip dari Brightside.
Orang yang memiliki anak hidup lebih lama daripada mereka yang tidak
Para peneliti menemukan bahwa memiliki anak dikaitkan dengan umur panjang orang tua.
Penelitian ini menganalisis laki-laki dan perempuan yang lahir antara tahun 1911 dan 1925, beserta anak-anak mereka, mereka.
Hasil penelitian itu menunjukkan bahwa stres orang tua yang lanjut usia cenderung lebih rendah berkat dukungan dari putra dan putri mereka.
Hal tersebut mengarah ke umur yang lebih panjang.
Berlaku untuk laki-laki dan perempuan
Studi lain menemukan bahwa ibu dengan dua anak biologis hidup lebih lama daripada perempuan yang tidak memiliki anak atau hanya memiliki satu anak.
Memiliki dua anak sama pentingnya bagi laki-laki seperti halnya bagi perempuan.
Studi yang sama menganalisis dan mengkorelasikan jumlah anak dan umur seorang laki-laki.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jika dibandingkan dengan ayah tanpa anak atau dengan satu anak, 5 anak, atau lebih, laki-laki dengan 2 anak hidup lebih lama.
Bahkan mengadopsi dapat memiliki manfaat yang signifikan
Perempuan yang mengadopsi dua anak memiliki harapan hidup yang lebih panjang dibandingkan ibu kandung.
Ketika membandingkan jumlah anak angkat dan umur panjang, orang tua dengan dua anak selalu berkembang dibandingkan dengan mereka yang hanya memiliki satu atau mereka yang memiliki 4 anak angkat.
Kesimpulan lain yang cukup menarik adalah bahwa mengadopsi anak tampaknya menambah 3 tahun harapan hidup seorang ibu.
Mengadopsi 2 atau 3 anak menambah 5 tahun tambahan dalam hidup mereka.
Hal ini juga dapat dijelaskan dengan dukungan yang diberikan anak-anak kepada orang tua di hari tua.
Dan bahkan lebih banyak tahun ditambahkan ke umur seseorang ketika mereka mengadopsi anak secara transnasional
Yang lebih mengejutkan lagi adalah dampak mengadopsi anak-anak dari latar belakang budaya yang berbeda terhadap kehidupan orang tua.
Studi yang sama juga membandingkan asal usul anak-anak yang diadopsi dan harapan hidup orang tua mereka.
Jadi, ibu dan ayah yang mengadopsi anak secara transnasional memiliki umur yang jauh lebih lama dibandingkan dengan mereka yang mengadopsi anak di dalam negeri (dari negara yang sama), campuran (baik di dalam negeri maupun transnasional), dan dengan orang tua kandung.