Bagikan :
SonoraBangka.id - Sakit punggung atau nyeri punggung merupakan kondisi yang sangat umum terjadi. Nyeri punggung bisa disebabkan banyak faktor.
Salah satu masalah kesehatan tubuh yang sering terjadi adalah nyeri punggung.
Namun, nyeri punggung tidak bisa disepelekan karena bisa jadi tanda suatu penyakit.
Berikut penjelasannya.
1. Nyeri punggung dengan hilangnya kontrol kandung kemih
Nyeri punggung bersama dengan hilangnya kemampuan untuk menahan kandung kemih atau buang air bisa jadi tanda bahaya.
“Ini berarti ada sesuatu pada kanal tulang belakang, misalnya saraf terjepit, yang akan menekan saraf terutama di bagian kandung kemih dan usus, menyebabkan kelumpuhan sementara,” kata Anand.
Bila saraf ini terjepit cukup lama, bisa sulit dipulihkan dan berfungsi normal lagi.
2. Nyeri disertai demam
Ada beberapa kasus nyeri punggung yang disertai demam.
Rasa nyeri pada punggung dan juga disertai demam, bisa menjadi tanda ada yang lebih serius dari infeksi.
“Ini memang jarang, dan tentu saja orang bisa demam karena banyak sebab. Tapi, jika demamnya diikuti dengan nyeri punggung, dikhawatirkan ada abses epidural,” kata dokter bedah tulang belakang, David Anderson.
3. Nyeri dengan nyeri kaki
Nyeri punggung yang disertai nyeri di kaki bisa jadi tanda saraf kejepit.
Rasa sakit yang memancar dari bagian bawah kaki, diikuti dengan rasa kebas, kaki lemah, atau kesemutan, adalah gejala dari saraf terjepit.
Menurut Anand, kondisi tersebut bisa disebabkan oleh bagian tulang yang menonjol, saraf kejepit, atau menyempitnya saluran tulang belakang.
4. Nyeri punggung di atas mendekati leher
Nyeri punggung bagian atas yang mendekati leher seringkali disepelekan.
Padahal, rasa nyerinya sebenarnya berasal dari leher.
Namun, jika kondisi itu juga disertai dengan rasa kesemutan atau kelemahan pada tangan, atau kita merasa tidak stabil saat berjalan, mungkin ini adalah gejala sesuatu yang serius.
