SONORABANGKA.ID - Adalah Dalam merawat sepeda motor kesayangan, membersihkan bagian mesin jadi salah satu hal yang tidak boleh terlewat. Sebab mesin motor gampang ditempeli berbagai jenis kotoran.
Untuk membersihkan berbagai komponen pada mesin motor, sebagian orang memanfaatkan bensin untuk bahan menghilangkan kotoran yang menempel di bagian-bagian mesin.
Sebab, kandungan dalam bensin dianggap ampuh untuk merontokkan kerak kotoran yang tidak bisa dihilangkan dengan air biasa.
Tanpa disadari, penggunaan bensin untuk membersihkan sektor mesin motor bisa menimbulkan dampak negatif. Dwi Suwanto, Instruktur Service PT Surya Timur Sakti Jatim Yamaha pun menjelaskan detail alasannya.
"Karena pada dasarnya setiap part untuk cairan pembersihannya beda-beda. Kalau semua part dibersihkan pakai bensin tentu tidak benar. Sebab ada bahan part yg tidak tahan terhadap bensin," kata Dwi kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Ia mencontohkan komponen yang rentan rusak bila dibersihkan dengan bensin adalah sparepart bermaterial karet seperti paking atau seal di sekitar mesin.
Dwi mengatakan, apabila dibersihkan dengan bensin, karet tersebut akan cepat getas dan robek. Bila seal karet getas, maka oli mesin berisiko merembes keluar.
Penggunaan bensin sebagai bahan pembersih mesin masih kerap dilakukan oleh bengkel umum sebab menurut Dwi, bensin lebih gampang didapatkan.
Ia lebih merekomendasikan cairan khusus pembersih yang memang didesain untuk berbagai komponen pada mesin. Untuk contohnya, seperti engine degreaser yang tidak meninggalkan residu saat digunakan.
Dwi turut menjelaskan bahwa komponen karet pada mesin aman jika terkena cairan khusus tersebut. Cairan semacam engine degreaser dapat dibeli di toko fisik maupun toko daring.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Bersihkan Mesin Motor Pakai Bensin", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2022/01/22/091200015/jangan-bersihkan-mesin-motor-pakai-bensin.