Petugas SPBU menggunakan alat pelindung wajah saat melayani pengendara di SPBU Pertamina 31.128.02 di Jl. Letjen M.T. Haryono, Jakarta Timur, Senin (1/6/2020). Penggunaan alat pelindung wajah (Face Shield) tersebut sebagai salah satu upaya untuk melindungi diri saat berhubungan langsung dengan pengendara dalam pencegahan penyebaran COVID-19.(KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)
Petugas SPBU menggunakan alat pelindung wajah saat melayani pengendara di SPBU Pertamina 31.128.02 di Jl. Letjen M.T. Haryono, Jakarta Timur, Senin (1/6/2020). Penggunaan alat pelindung wajah (Face Shield) tersebut sebagai salah satu upaya untuk melindungi diri saat berhubungan langsung dengan pengendara dalam pencegahan penyebaran COVID-19.(KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG) ( kompas.com)

Apa Benar Isi Bensin Sampai Penuh Bikin Tangki Kendaraan Awet?

28 Februari 2022 21:15 WIB

SONORABANGKA.ID - Masing-masing pemilik kendaraan bermotor, baik mobil maupun sepeda motor, memiliki pilihan yang berbeda saat akan mengisi bahan bakar minyak (BBM).

Ada yang mengisi sampai tangki penuh, tapi tak sedikit pula yang cuma mengisi bensin secukupnya saja.

Jumlah bahan bakar yang ada di dalam tangki ternyata dipercaya bisa memengaruhi tingkat keawetan tempat penampung bahan bakar itu sendiri.

Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak Jakarta Selatan Suparna mengatakan, saat mengisi bensin sebaiknya hingga penuh.

Menurutnya, dengan jumlah bensin yang penuh, maka akan menghambat terjadinya kondensasi di dalam tangki yang bisa menyebabkan kerusakan.

“Biar aman untuk kendaraan yang berbahan bakar bensin, cukup isi penuh. Makin penuh makin bagus, karena saat tangki penuh maka udara yang ada di dalam tangki juga akan lebih sedikit atau bahkan tidak ada,” ucap Suparna belum lama ini kepada Kompas.com.

Suparna melanjutkan, sebaliknya kalau kondisi tangki bahan bakar kosong maka udara yang ada di dalam tangki akan mengalami kondensasi.

“Kalau kosong maka udara yang ada di dalam tangki itu, saat malam dan pagi suhunya dingin akan terkondensasi, mengembun dan jadi air,” kata dia.

Semakin banyak udara yang ada di dalam tangki, maka proses kondensasi akan semakin cepat. Hal ini dikarenakan udara penyebab pengembunan juga semakin banyak di dalam tangki, terlebih bila suhunya turun terus atau semakin dingin.

“Jika hal itu terjadi setiap hari, makin hari kandungan airnya semakin besar dan banyak. Hal itu nanti malah bisa membuat korosif (berkarat) tangki bahan bakarnya,” ucap Suparna.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Benarkah Isi Bensin Sampai Penuh Bikin Tangki Kendaraan Awet?", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2022/02/28/110200715/benarkah-isi-bensin-sampai-penuh-bikin-tangki-kendaraan-awet-.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm