SONORABANGKA.ID - Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) menyatakan Pemkot Pangkalpinang akan melaksanakan pembangunan pariwisata dengan kebijakan mengembangkan sistem pemasaran terpadu antar daya tarik wisata dan produk pariwisata, antarwilayah dan antarsektor, melalui informasi pariwisata yang berkualitas, sesuai keunggulan tematik dan sasaran segmen pasar wisata Kota Pangkalpinang.
Strategi yang dilakukan oleh Pemkot Pangkalpinang melalui Dinas Pariwisata diantaranya melalui teknik dan media komunikasi pemasaran yang efektif dalam membangun citra pariwisata kota sebagai destinasi pariwisata perkotaan berbasis sejarah Bangka Belitung (pertambangan timah, pusat pemerintahan, perjuangan kemerdekaan) dan Budaya Melayu.
“Mengembangkan basis data dan penelitian pasar wisatawan nusantara dan mancanegara kota yang berkesinambungan juga mengembangkan pasar wisatawan nusantara segmen keluarga dan pelajar/mahasiswa dari luar daerah Kota Pangkalpinang,” kata Molen, Rabu (2/3/22).
Selanjutnya merumuskan dan menetapkan regulasi investasi pariwisata yang berpihak pada masyarakat, berwawasan lingkungan, serta sesuai dengan aturan dan nilai Budaya Melayu, serta melaksanakan promosi investasi pariwisata kota melalui forum komunikasi bisnis regular dengan investor dalam dan luar negeri, bersama dengan sektor pertambangan, perdagangan, perikanan, dan industri lainnya.
“Saling berkolaborasi serta kompak dalam mendukung pengembangan kepariwisataan, sehingga menimbulkan multiplier effect yang luas bagi masyarakat pada umumnya dan para pelaku pariwisata khususnya,” pungkasnya.