SonoraBangka.id - Sebagai ibu rumah tangga, mungkin pernah mengalami jika ada sebagian bumbu dapur di rumah yang busuk.
Ya, sebagai bahan alami, bumbu dapur mudah busuk apalagi jika tidak disimpan dengan cara yang tepat.
Kondisi tersebut tentu sangat disayangkan mengingat harga kebutuhan pokok bisa naik sewaktu-waktu.
Namun kini Anda tak perlu khawatir karena ada cara menyimpan bumbu dapur agar tetap awet:
1. Tentukan posisi
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan posisi di mana kita akan meletakkan bumbu dapur.
Bumbu dapur paling baik disimpan di tempat gelap yang sejuk untuk memperpanjang umurnya.
Kemudian hindari meletakkan bumbu dapur ini di tempat yang panas atau mendapatkan sinar matahari langsung.
Ruang yang paling umum untuk menyimpan rempah-rempah adalah di lemari, di laci, digantung di pintu atau dinding, atau di atas meja.
Dengan demikian, bumbu akan terhindar dari sinar matahari langsung.
2. Kelompokkan sesuai kebutuhan
Langkah selanjutnya adalah kelompokkan bumbu dapur. Bisa sesuai abjad ataupun intensitas pemakaian.
Bumbu dapur yang paling umum digunakan seperti garam, merica, dan bahkan serpihan cabai merah, dapat disimpan di dekat area memasak.
Sedangkan bumbu dapur lainnya seperti kayu manis, cengkeh, dan jahe bisa disimpan di tempat lain.
3. Gunakan toples
Kunci penting cara agar bumbu dapur tetap awet adalah menggunakan toples untuk menyimpannya.
Selain membuat dapur terlihat lebih menarik, toples juga lebih praktis.
Anda dapat membeli satu set tomples dapur di supermarket terdekat. Kemudian berikan penanda seperti tulisan pada sisi toples atau di bagian atasnya.
Jadi, sebaiknya sesuaikan ukuran toples dengan kebutuhan dan besar ruang penyimpanan.