Cermin horizontal berfungsi untuk menonjolkan runagan serta membuat mata tertuju ke sepanjang garis horizontal tersebut.
Sementara bentuk vertikal yang tinggi dapat menari perhatian paa ketinggian ruangan lantaran mata bergerak ke atas.
Jika Kawan Puan ingin memberikan tampilan ruangan yang lebih lembut, kamu dapat menggunakan cermin bulat.
Dan untuk tampilan estetik cermin asimetris bisa jadi pilihan tepat.
2. Memilih ukuran yang sesuai
Penting bagi Kkawan Puan untuk memilih cermin dengan ukuran yang sesuai.
Terutama jika cermin akan dijadikan titik fokus ruangan.
Pilihlah cermin dengan ukuran yang cukup besar guna menarik perhatian dan bingkai yang membuatnya semakin menonjol.
Untuk aksen, Kawan Puan dapat menggabungkan beberapa cermin kecil untuk menciptakan sebuah bentuk berukuran lebih besar.
Selain itu, gabungan cermin-cermin kecil ini juga bisa berfungsi sebagai titik fokus ruangan.
3. Menentukan desain cermin
Terakhir, cermin harus mencerminkan gaya ruangan.
Kamu dapat memilih berbagai desain cermin untuk meciptakan tampilan yang unik.
Bingkai ukiran atau emas sering digunakanan dalam ruangan.
Desain ini cocok untuk menghadirkan kesan klasik pada ruangan.
Sementara untuk desain modern, kamu bisa memilih cermin asimetris tanpa bingkai.
Kawan Puan, itu tadi beberapa tips memilih cermin untuk dekorasi ruangan.
Nah, selamat menentukan cermin pilihanmu ya Kawan Puan!
Artikel ini telah terbit di https://www.parapuan.co/read/533204787/3-tips-memilih-cermin-untuk-dekorasi-ruangan-jangan-salah-pilih-bentuk?page=all