"Enggak menyangka, karena kali ini saya sejajar dengan orang-orang yang luar biasa saat menerima penghargaan. Ini luar biasa buat saya," ungkapnya bahagia.
Melalui award ini, Founder dari Widya Aesthetic Clinic ini ingin terus semangat berkarya dan menghadirkan inovasi baru dalam dunia kecantikan.
“Award ini merupakan semangat dan tanggung jawab baru, dimana saya harus berkarya dan terus meningkatkan kualitas dan memperbaharui inovasi dalam dunia dermatologi estetik. Sehingga bisa melayani masyarakat dengan inovasi baru yang tidak kalah dari global maupun internasional,” ujar dr. Ayu.
Dokter Ayu mengungkapkan bahwa saat ini masyarakat Indonesia khususnya perempuan lebih menyukai treatment kecantikan dengan metode stem cell, pengencangan kulit, dan untuk membuat awet muda.
Ayu berpesan kepada masyarakat agar melakukan treatment kecantikan sesuai kebutuhan dan disesuaikan dengan kondisi kulit.
“Jangan sampai ingin treatment murah, namun dilakukan di klinik yang tidak terdaftar. Jadi, masyarakat harus tahu bagaimana standarisasi klinik pratama yang harusnya ada dalam dermatologi estetik. Jadi, syarat suatu klinik harus memiliki izin klinik pratama bukan dari salon atau pariwisata,” tutupnya.
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053063015/tren-kecantikan-2022-perawatan-untuk-cegah-penuaan-dini-makin-diminati?page=all