Bangksonora.ID - Hal ini disebabkan oleh turunnya daya tahan tubuh atau imunitas akibat perubahan cuaca.
Saat terjadi perubahan cuaca, banyak orang menderita flu, batuk, demam, dan infeksi, seperti radang tenggorokan hingga mata belekan.
Pernahkah teman-teman mengalami mata belekan?
Saat ada orang terdekat terkena mata belekan, kita sering khawatir apakah penyakit ini menular?
Bahkan penyakit mata belekan ini disebut-sebut bisa menular hanya dari pandangan saja, lo.
Padahal, anggapan mata belekan bisa menular hanya dari pandangan itu kurang tepat, ya.
Kita ketahui fakta-fakta penularan dan cara mencegah mata belekan, yuk!
Gejala Mata Belekan
Mata belekan ini bukan penyakit yang berat, namun sangat menjengkelkan, teman-teman.
Penderita penyakit ini bisa merasakan matanya merah, gatal, panas, mata berair terus-menerus, hingga keluar kotoran seperti nanah yang menggumpal di sudut mata.
Akhirnya, mata susah dibuka ketika kotoran di sudut mata mengeras.
Apakah mata belekan menular? Dilansir dari Cleveland Clinic, mata belekan yang disebabkan infeksi bakteri dan virus sangat menular, teman-teman.
Perlu diketahui, mata belekan adalah penyakit peradangan pada jaringan yang melapisi permukaan bagian dalam kelopak mata dan lapisan luar mata.
Penyebab mata belekan adalah infeksi bakteri dan virus.
Selain mata merah, penyakit ini biasanya ditandai dengan gejala khas keluarnya cairan seperti nanah yang membuat bagian atas dan bawah mata saling menempel.
Bisa juga mata belekan ini ditandai dengan keluhan pilek atau flu.
Dokter atau penyedia layanan kesehatan akan mengecek gejala dan mengecek cairan dari mata di laboratorium.
Dengan cara itu, dokter akan tahu penyebab mata belekan, apakah disebabkan oleh bakteri atau virus.
Tidak Menular Hanya dari Pandangan
Mata belekan tidak menular hanya dari pandangan mata, ya! Seperti yang Bobo singgung di atas, penyebab mata belekan adalah infeksi virus dan bakteri mudah menular.
Mata belekan menular bisa melalui:
- Percikan cairan ketika penderita bersin atau batuk mengenai mata orang lain.
- Mengucek atau menyentuh mata degan tangan kotor atau terkena bakteri dan virus.
- Menggunakan benda yang sama dengan penderita mata belakan, misalnya handuk, kacamata, bahkan alat makan dan minum.
Meskipun mata belekan umumnya mudah menular, tapi jangan khawatir berlebihan.
Mata belekan ini biasanya sembuh dalam waktu tujuh sampai 14 hari setelah diobati dengan tepat.
Umumnya, dokter akan memberikan obat minum dan salep mata untuk mengobati mata belekan.