Bagikan :
SonoraBangka.id - Saat ini menjalin hubungan dengan lawan jenis memang susah susah gampang, ya.
Faktanya, tidak semua dari mereka tulus mencintai, bahkan tak jarang ada yang berniat untuk memuaskan nafsunya saja.
Mengutip dari Herworld, nafsu adalah suatu bentuk ketertarikan yang kuat pada hubungan fisik. Dengan kata lain, nafsu adalah tentang hubungan fisik dan ketertarikan seksual.
Sedangkan cinta sedikit lebih rumit, yaitu kebutuhan dasar manusia yang membuat kita terikat secara emosional pada orang lain.
Jangan sampai bertemu dengan pasangan yang hanya mengincar nafsu ya, karena jika sudah terjerumus akan sulit sekali untuk memperbaikinya.
Berikut perbedaan cinta dan nafsu diambil dari beberapa sumber.
1. Perbedaan Chemistry
Mengutip dari Allwomenstalk, cinta lahir dari sebuah chemistry dan kemudian berlanjut ke hubungan fisik. Uniknya, chemistry ini hadir tanpa disengaja, semua terjadi karena kebetulan.
Sedangkan nafsu, hadir melalui hubungan seks biasanya tidak menggunakan chemistry, melainkan nafsu semata.
Chemistry adalah hal yang tidak tampak secara kasat mata, namun bisa dirasakan getarannya.
2. Kebersamaan
Ketika pasangan hanya mengedepankan nafsu, ia akan berusaha sekuat tenaga untuk memiliki kita seutuhnya.
Semua hanya tentang kalian berdua, tidak boleh ada orang lain walau keluarga atau teman kita sendiri.
Sedangkan cinta itu tidak posesif.
Kita dan pasangan akan memahami dan mengerti satu sama lain bahwa kehidupan adalah milik banyak individu ada sahabat, keluarga, dan yang lainya.
3. Hubungan Emosional
Mengutip Herworld, Dr. Judith Orloff, psikiater dan penulis The Empath's Survival Guide mengatakan, “Rasa cinta berarti dia selalu ingin menghabiskan waktu denganmu dan mendengarkan segala cerita sedih atau dukamu. Selain itu, dia juga tertarik untuk bertemu dan berkenalan dengan teman-teman terdekatmu”.
Selanjutnya Judith juga menambahkan, “Nafsu berarti bahwa dia hanya tertarik pada hubungan fisik dan gairah seksual semata daripada melakukan percakapan serius atau bertemu dengan teman-teman terdekat kamu”.
Sudah jelas ya, ketika pasangan kita mencintai kita maka ia akan selalu ada ketika dibutuhkan, bukan hanya datang ketika membutuhkan bantuan.
4. Menerima
Tidak ada manusia yang terlahir sempurna, pemahaman ini mungkin bisa dipertimbangkan dalam membedakan cinta dan nafsu.
Pasangan yang mencintai kita tidak pernah mempermasalahkan kekurangan, apalagi cinta selalu membuat seseorang ingin menjadi lebih baik.
Namun jika pasangan berfokus pada nafsu, tentunya yang menjadi prioritasnya hanya bagian fisik dan bagaimana membuatnya menjadi sempurna sesuai dengan imajinasi dan keinginannya.
Jadi, sekarang sudah bisa membedakan kan, mana yang hanya nafsu belaka atau yang benar-benar mencintai kita?
