Bagikan :
SonoraBangka.ID - Footwear lokal asal Depok, Beazt bikin kampanye edukasi lewat #StopPakaiKW buat para remaja Citayam Fashion Week di Stasiun MRT Dukuh Atas.
Fenomena Citayam Fashion Week ini jadi penanda kalau para remaja ini sudah “melek” fashion, dan menurut Beazt, ini jadi momen yang tepat buat mengenalkan kembali footwear lokal.
Namun, Beazt melihat beberapa remaja tersebut masih menggunakan produk palsu atau biasa di sebut KW.
Melihat hal tersebut, ini jadi inspirasi Beazt buat memulai kampanye edukasi sederhananya lewat #StopPakaiKW.
Ini bertujuan mengedukasi serta mengenalkan lebih jauh produk lokal buat meningkatkan kesadaran mereka tentang produk lokal yang original.
Menggandeng sneakerhead asal Jakarta yang dikenal lewat kampanye 1000 sepatu alas tempuhnya, Isser Whitey James, Beazt mengedukasi para remaja di sekitaran Stasiun MRT Sudirman Dukuh Atas.
Sebelumnya Isser bertanya dahulu alasan kenapa menggunakan produk KW, setelah itu ia menjelaskan serta mengedukasi produk lokal yang bisa menjadi alternatif mereka.
Nggak hanya itu, sepatu KW yang dipakai juga ditukar dengan sepatu Beatz baru yang sudah disiapkan sebelumnya. Ini dilakukan agar mereka bisa merasakan langsung kualitas dari brand lokal.
“Izzer menyimpulkan, kemampuan daya beli serta pengetahuan yang minim tentang produk lokal masih menjadi Issue utama kenapa mereka menggunakan produk non original,” tulis Beazt dalam akun instagramnya @beazt.id.
Dari sini, Beazt menyebut, industri produk lokal masih punya pr buat mengenalkan produk lokal kepada semua lapisan masyarakat.
Selain itu, ia juga terus berinovasi membuat produk dengan kualitasnya yang nggak kalah keren. (*)
