Bangkasonora.ID - Menanam tanaman lavender di rumah bisa jadi cara menarik untuk mempercantik halaman.
Selain membuat tampilan menjadi menarik, ada beberapa manfaat lain yang bisa didapat dari tanaman ini, lo.
Bunga dengan warna ungu ini ternyata sudah lama dijadikan sebagai bahan pengobatan bagi beberapa penyakit.
Pada zaman kuno, bunga ini digunakan untuk atasi penyakit kegelisahan, insomnia, sakit kepala, depresi, rambut rontok, mual, hingga sakit gigi dan iritasi kulit.
Jadi dengan menanam bunga ini, teman-teman bisa memanen bunganya setelah mekar untuk disimpan di dalam rumah.
Aroma dari bunga ini akan membantu mengusir nyaman, hingga membuat tidur lebih nyenyak.
Bunga ini memiliki aroma menyenangkan yang bisa bantu atasi masalah insomnia atau tidur tidak nyenyak.
Jenis bunga ini juga bisa teman-teman tanam di dalam pot dan diletakan di dalam rumah.
Untuk menanam bunga ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tanaman cepat berbunga.
Berikut ada lima tips yang bisa teman-teman coba lakukan di rumah.
Trik Menanam Lavender
1. Perhatikan Jarak Antartanaman
Hal penting yang diperlu diperhatikan saat menanam lavender di pekarangan rumah memastikan jarak antartanaman, yakni minimal 30 sentimeter.
Hal ini dilakukan agar tanaman tidak saling tindih atau berdempetan saat tumbuh sehingga membuat sirkulasi udara berkurang.
2. Kondisi Tanah dan Media Tanam
Tips merawat tanaman lavender agar cepat berbunga selanjutnya adalah memperhatikan kondisi tanah dan media tanam lavender. Jangan sampai tanah lembap karena akar lavender akan cepat membusuk.
Tak hanya itu, pastikan juga tanaman lavender mendapatkan asupan sinar matahari yang cukup. Sebab, bunga berwarna ungu ini terbiasa hidup di wilayah tropis dengan sinar matahari langsung.
Sebelum bibit dimasukkan ke pot atau media tanah, pot harus dilapisi styrofoam dengan ketebalan minimal 5 sentimeter agar pot tetap kering dan tidak lembap.
Pastikan meletakkan bibit lavender tepat di tengah pot agar akarnya kuat.
3. Tambahkan Batu Kerikil Putih
Untuk suhu tanaman lavender stabil dan tidak lembap, taburkan batu kerikil putih pada akar tanaman.
Batu kerikil ini akan membantu menjaga tanah tetap lembap sehingga tanaman tumbuh dengan subur.
Selain itu, cara ini juga dapat digunakan untuk mempercantik pot tanaman agar lebih aesthetic.
4. Jangan Terlalu Sering Menyiram Tanaman
Penyiraman menjadi salah satu tips merawat tanaman lavender agar cepat berbunga.
Seperti dijelaskan sebelumnya, tanaman bunga lavender tidak dapat hidup di media tanam yang lembap sehingga jangan terlalu sering disiram.
Sebab, terlalu banyak air akan membuat akar tanaman jadi cepat membusuk. Lakukan penyiraman jika media tanamnya kering.
Namun, pastikan takaran airnya cukup. Sebab, terlalu sedikit air dapat membuat tanaman berjamur dan mengganggu pertumbuhan tanaman.
5. Pasca panen
Setelah bunga lavender siap panen, segera pangkas dan simpan di tempat kering, gelap, serta di suhu ruangan.
Gantungan bunga dengan posisi terbalik, lalu tunggu selama 10-14 hari agar aromanya semakin kuat. Kini, bunga lavender siap digunakan untuk berbagai kebutuhanmu.
Nah, itu tadi beberapa trik yang bisa teman-teman coba lakukan di rumah dan mendapatkan berbagai manfaat dari tanaman ini.
(Penulis: Lolita Valda Claudia/Amirul Nisa)