Gejala awal dari penyakit ini bisa berlangsung selama satu sampai tiga hari atau lebih, setelah itu ruam akan muncul di wajah dan menyebar ke seluruh bagian tubuh.
Ruam akan berkembang menjadi bintil berair hingga nanah yang bisa pecah lalu berkerak dan menyebabkan borok pada kulit.
Jika mendapati gejala-gejala cacar monyet di atas segeralah untuk memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter. Terlebih jika sebelumnya teman-teman pernah berkontak langsung dengan pasien cacar monyet.
Selain itu, teman-teman juga perlu waspada jika mengunjungi daerah yang terkena wabah, serta pahami juga cara penularan cacar monyet.
Penularan Cacar Monyet
Seperti yang sudah dikatakan di atas cacar monyet bermula menular dari hewan, khususnya monyet yang menjadi inang utama virus monkeypox yang ditularkan ke manusia.
Penularan cacar monyet dari hewan ke manusia (zoonotik) dapat terjadi dari kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, atau lesi kulit atau mukosa dari hewan yang terinfeksi.
Di Afrika terdapat bukti infeksi virus monkeypox telah ditemukan di banyak hewan termasuk tupai tali, tupai pohon, dormice, berbagai spesies monyet dan lain-lain.
Selain itu, cacar monyet juga dapat menular jika mengkonsumsi daging yang dimasak dengan baik serta hewan yang dikonsumsi berisiko terinfeksi virus monkeypox.
Nah, itu tadi penjelasan tentang gejala dan penularan wabah cacar monyet yang kini sedang dihadapi banyak negara di dunia.
(Penulis: Ryan Suherlan/Amirul Nisa)