"Amarah" penggemar MU bahkan semakin menjadi, pasca klub sepakbola itu mendapatkan kekalahan kedua kalinya di liga Premier League.
Yang terbaru, klub sepakbola yang kini dipimpin oleh Erik ten Hag ini ditekuk oleh Brentford dengan skor telak 4-0, sebagaimana dirangkum dari ESPN, Kamis (18/8/2022).
Bukan kali ini saja, Musk dikenal sebagai sosok yang sering "nge-prank" soal pembelian atau akuisisi.
Sebagian orang bisa jadi percaya begitu saja lantaran Musk menjadi salah satu orang terkaya di dunia dengan kekayaan sebesar 268 miliar dolar AS, berdasarkan data Forbes, sehingga orang mungkin berpikir bahwa dia bisa membeli banyak perusahaan.
Kelakar semacam ini justru semakin menjadi setelah rencananya membeli Twitter senilai 44 miliar dolar AS atau sekitar Rp 634 triliun pada 26 April lalu, yang berujung pembatalan karena Twitter dianggap tidak transparan soal akun bot.
Setelah niat untuk membeli Twitter tersebut, Musk bahkan mengatakan bahwa dirinya bakal membeli perusahaan minuman Coca Cola dan restoran McDonald's.
Hal tersebut dia sampaikan dalam dua twit berbeda. Namun, keduanya ternyata merupakan candaan Musk yang berhubungan dengan pembelian Twitter.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat Klaim Elon Musk Beli Manchester United Hanyalah "Prank"...", Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2022/08/18/13450087/saat-klaim-elon-musk-beli-manchester-united-hanyalah-prank--?page=all#page2.