Kedua, dana bisa langsung diinvestasikan.
“Kenapa setelah donasi itu investasi? Karena ketika kita rutin investasi, investasi itu kan semakin lama semakin besar, baik dalam instrumen apa pun, meski pasti ada risikonya juga. Tapi pada dasarnya kita berinvestasi untuk mendapatkan pemasukan lagi. Ketika kita mendapatkan pemasukan lagi, itu akan menjadi side hustle kita lagi dari hasil investasi,” jelas Tommy.
Kita bisa menginvestasikan minimal 20 persen dari penghasilan tambahan.
Atau bisa juga membaginya dengan kebutuhan dana darurat jika belum terkumpul, yakni masing-masing 10 persen.
Ketiga, alihkan pada pos asuransi.
Hal ini untuk mengamankan diri saat mungkin ada risiko sakit, kecelakaan, atau meninggal dunia di saat masa resesi, sehingga tidak akan mengganggu arus kas.
Nah, kita bisa menyimpan penghasilan tambahan dalam satu rekening yang sama dengan penghasilan utama asal punya rincian anggaran yang pasti.
Atau bisa menggunakan bank digital untuk langsung membagi uang sesuai pos-pos anggarannya.
Jadi, agar siap menghadapi resesi 2023 itulah cara mengatur uang hasil side hustle dengan benar.
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053552363/hadapi-resesi-2023-begini-cara-mengatur-uang-hasil-side-hustle?page=all