Selain pertumbuhan ekonomi yang terbesar, Jokowi mengungkapkan, Provinsi Maluku Utara juga mampu menjaga inflasi tetap rendah di level 3,3 persen.
Jokowi pun sudah membuktikan sendiri bahwa harga bahan-bahan pokok di pasar Maluku Utara sangat stabil. Hal ini dia temui saat mengecek pasar di Ternate, Maluku Utara, satu bulan yang lalu.
"Gimana enggak senang rakyatnya inflasi hanya 3,3 persen, pertumbuhan ekonominya 27 persen," kata dia.
Kendati demikian, di balik cemerlangnya indikator ekonomi Maluku Utara, Presiden Jokowi memperingatkan agar provinsi ini tetap berhati-hati.
Sebab, kondisi global ke depannya masih tidak pasti sehingga kinerja positif ini harus dijaga dengan hati-hati agar tidak merosot.
"Saya titip hati-hati. Bukan hati-hati tidak baik, tapi hati-hati sudah baik. Hati-hati jangan menjadi tidak baik," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebut Pertumbuhan Ekonomi Maluku Utara Tertinggi Sedunia, Jokowi: Karena Hilirisasi", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2022/12/01/050800326/sebut-pertumbuhan-ekonomi-maluku-utara-tertinggi-sedunia-jokowi-karena?page=all#page2.