Kepala Bengkel Nissan Setyabudi Semarang Andika Herda Permana menjelaskan, cek kondisi transmisi matik memang tidak semudah pada mobil manual.
Ada cek kebocoran, gejala-gejala tertentu dan seberapa baik respon mesin ke transmisi.
"Gejala slip dan transmisi ngelag, dua masalah terbesar pada matik. Itu kebanyakan kopling transmisi sudah bermasalah. Atau bisa juga mobil bekas terendam banjir," ucap Andika.
Pada transmisi manual, kata dia, cek kondisi fisik komponen lebih mudah. Komponen-komponen dasar transmisi manual tidak sebanyak pada matik terutama kelistrikan yang terhubung ke ECU.
"Manual kan konvensional, mudah perbaikannya bila rusak. Matik sedikit rumit. Ada komponen elektrik yang di atur oleh ECU, termasuk tenaga dan torsi," katanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Benarkah Beli Mobil Bekas Lebih Baik yang Transmisi Manual?", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2023/01/22/084100015/benarkah-beli-mobil-bekas-lebih-baik-yang-transmisi-manual-?page=all#page2.