Bagikan :
SonoraBangka.id - Memiliki luxury bag alias tas mewah sudah menjadi mimpi banyak perempuan, tua maupun muda.
Luxury item, seperti tas mewah memang bisa membuat kita lebih fashionable.
Namun lebih dari itu, tas mewah juga bisa menjadi barang investasi yang menguntungkan.
Jika Anda tertarik investasi tas mewah, ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan.
1. Bedakan tujuan
Penggunaan tas mewah bisa bermacam-macam, tergantung tujuannya.
Kita bisa menggunakan tas mewah sebagai aksesori penunjang penampilan hingga barang investasi.
Nah, jika kita ingin menjadi investor tas mewah, kita harus membedakan tujuan di awal.
Kita harus bisa membedakan tas mana yang akan menjadi barang investasi dan yang akan dipakai sebagai aksesori.
"Harus bisa memisahkan mana tas yang akan menjadi milik dan mana yang untuk inves," kata founder Irresistible Bazaar, Marisa Tumbuan,di Lippo Mall Puri, Jakarta, Rabu (25/01).
Pasalnya, jika kita memilih untuk menggunakan tas tersebut saat lagi tren, dan ketika kita hendak menjual tas tersebut di waktu lain, bisa saja harganya sudah turun.
2. Pilih tas klasik
Menurut Marisa, tas mewah klasik lebih aman dijadikan investasi karena tak lekang oleh waktu.
"Kalau mau main aman, investasi tas klasik. Yang kalisik itu sepanjang tahun, atau modelnya itu akan keluar lagi, jadi yang lama pun akan ikut naik pada saat yang baru harganya naik," ucap Marisa.
Sementara itu, kata Marisa, investasi pada tas limited edition bisa berbahaya karena nilainya tidak seaman tas mewah klasik.
"Justru yang limeted itu kadang suka bahaya kadang bisa naik karena dicari colector item, tapi ada juga tas limited yang justru out of fashion, sehingga tidak diminati," jelasnya.
3. Pilih warna netral
Selain pilih model klasik, kita juga disarankan untuk memilih warna tas yang netral untuk investasi.
"Kemudian warna juga kalau bisa warna netral untuk inves," tambah Marisa.
4. Beli dan jual di waktu yang tepat
Prinsipnya, kita dapat meraup keuntungan jika kita bisa membeli tas mewah di harga murah, dan menjualnya di harga tinggi.
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan waktu beli dan waktu jual.
Menurut Marisa, kita perlu berkonsultasi kepada ahlinya agar mengetahui waktu yang tepat untuk menjual tas mewah.
"Ada agen yang membantu kita untuk tahu kapan lepas, kapan beli. Kalau di sini (Irresistible Bazaar) juga ada seller. Mereka pasti ingin jangka panjang dengan para buyer. Jadi percaya aja kalau seller bilang ini harganya bagus," ujar Marisa.
Selain meminta pendapat ahli, kita sebagai investor juga perlu mengikuti tren yang ada untuk mengetahui minat pasar hingga harga pasaran.
Dengan begitu, kita bisa membeli dan menjual tas mewah lalu mendapatkan keuntungan yang maksimal.
"Kapan harganya maksimal bagus? Yaitu pada saat trennya banyak yang pakai, yang cari, kok sebentar-sebentar lihat seller tas ini sudah sold, wah banyak permintaan, itu sebenarnya waktu yang bagus untuk dilepas," jelas Marisa.
"Sebagai buyer kita tetap harus teliti melihat data, oh harga pasarannya segini. Agar tidak mendapat barang yang bikin rugi, harus rajin-rajin menyimak," tambahnya.
5. Investasi jangka waktu panjang
Founder dan financial planner Finante.id, Rista Zwetika mengatakan, investasi tas mewah ini lebih cocok dilakukan untuk jangka panjang.
"Kalau di data lebih cocok jangka panjang bukan pendek. Kita enggak bisa prediksi, tapi yang paling bagus itu adalah untuk jangka panjang," ujar Rista.
Rista mengatakan, kita bisa menjual kembali tas mewah tersebut dalam jangka waktu 5-10 tahun, sambil melihat tren di pasaran.
"Aku punya teman yang beli (tas mewah) ratusan juta, 5 atau 10 tahun mereka akan jual lagi, tapi mereka ngikutin market dulu nih, masuk komunitas mereka pantau. Kalau tahun ini naik, coba kita lihat tahun depan, begitu harganya tinggi langsung dijual," jelas Rista lagi.
"Kalau jangka pendek harus benar-benar masuk ke dalam komunitasnya, musti paham, memperhatikan tren dan lain-lain," tambahnya.
6. Beli sesuai kemampuan
Saat membeli tas mewah, kita tentu harus memperhatikan kemampuan finansial kita.
"Jangan sampai saat kita memiliki hobi membeli barang branded tersebut, membuat keuangan kita babak belur, punya utang, kebutuhan enggak terpenuhi, kewajiban apalagi," kata Rista.
Kalau kita mau beli tas mewah, pastikan kita segala kebutuhan dan kewajiban sehari-hari sudah aman.
"Atur kondisi uangnya, kita bisa enggak saving untuk beli. Tapi dengan catatan kewajiban sudah terpenuhi, kebutuhan kita sudah aman, tujuan keuangan dan lain sudah aman," pungkasnya.
Jadi, begitulah beberapa tips investasi tas mewah, apakah kamu tertarik mencoba?
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053668789/mau-investasi-tas-mewah-perhatikan-6-hal-ini-biar-cuan-maksimal?page=all
