Shakedown test MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang, Malaysia(Dok. Speedweek.com/Fitty Weisse)
Shakedown test MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang, Malaysia(Dok. Speedweek.com/Fitty Weisse) ( KOMPAS.COM)

MotoGP Tengah Menyiapkan Regulasi Tekanan Angin Ban Motor Balap

9 Februari 2023 20:57 WIB

SONORABANGKA.ID - Adalah Penyelenggara MotoGP tengah menyiapkan aturan yang lebih ketat pada regulasi balap. Salah satunya terkait tekanan angin ban motor mulai musim 2023.

Kabarnya, setiap ban motor balap MotoGP 2023 akan dipasangi dengan sensor khusus, untuk memantau tekanan ban secara real time.

Apabila tekanan ban depan kurang dari 1,9 bar ataupun kurang dari 1,7 bar di ban belakang dalam kondisi tertentu, maka tim akan dikenakan sanksi.

Sanksi ini bisa berupa lap tunggal saat latihan dan kualifikasi yang dianulir, hingga yang berat diskualifikasi dari balapan.

Walau begitu, wacana aturan baru mengenai tekanan angin ban pada MotoGP 2023, bisa saja batal diberlakukan karena beberapa alasan.

Corrado Cecchinelli, Direktur Teknis MotoGP, mengatakan, tiga seri awal MotoGP 2023 akan digunakan sebagai sarana adaptasi, dan sanksi baru diterapkan setelah itu.

Aturan ini muncul karena beberapa tim diketahui secara sengaja mengurangi tekanan ban depan motor.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi naiknya tekanan ban depan, karena suhu ban yang naik selama balapan.

Meski begitu, wacana ini bisa saja berubah apabila ada tim atau pabrikan yang tidak ingin menerapkan aturan tersebut.

Pasalnya, ada potensi tekanan ban tetap bisa naik atau turun tanpa harus ada orang yang sengaja menggembosi bannya.

Hal itu juga sedang dicermati oleh setiap tim. Karena sejak lama, tekanan ban memang menjadi salah satu hal krusial di MotoGP.

"Itu adalah para pabrikan yang memilih sistem ini. FIM dan Dorna hanya mengadaptasi pilihan mereka," ujar Cecchinelli, disitat dari GPOne (8/2/2023).

“Situasinya, setelah tiga seri, asosiasi MSMA akan bertemu dan menentukan secara bulat apakah sistem ini dikonfirmasi atau dimodifikasi," kata dia.

Bila ada satu saja yang tidak sepakat, maka sistem pemantau tekanan ban beserta aturannya tak bisa diterapkan.

"Kami masih belum tahu sanksi apa yang bisa mengikuti jika ada anomali terdeteksi, aku tak kaget jika nantinya tak ada apapun yang disepakati," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "MotoGP Siapkan Regulasi Tekanan Angin Ban Motor Balap", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2023/02/09/122200315/motogp-siapkan-regulasi-tekanan-angin-ban-motor-balap?page=all#page2.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm